Viral Pemuda di Lima Puluh Kota Sumbar Dikeroyok 10 Orang Terekam CCTV

Korban disiksa dengan peralatan bengkel hingga ban bekas

Padang, IDN Times - Sebuah video beredar berisi rekaman Closed Circuit Television (CCTV) berdurasi 1.47 menit yang memperlihatka seorang pemuda dikeroyok hingga tak berdaya oleh sekelompok orang. Berdasarkan informasi, peristiwa itu terjadi di Kabupaten Lima Puluh Kota, Rabu (27/9/2023) malam.

Tampak korban berusaha melarikan diri ke arah sebuah bengkel. Namun malangnya sekawanan pengeroyok itu berhasil menangkap korban. Dengan membabi buta, korban dianiaya menggunakan tangan kosong, peralatan bengkel, hingga ban bekas.

Baca Juga: Dituduh Cepu Polisi, Pemuda Palembang Dikeroyok dan Diancam Dibunuh

1. Pelaku berjumlah 10 orang

Viral Pemuda di Lima Puluh Kota Sumbar Dikeroyok 10 Orang Terekam CCTVIlustrasi pengeroyokan.. (Shutterstock)

Kasat Reskrim Polres Lima Puluh Kota, Iptu Hendra menyebut, kasus itu sudah ditangani pihaknya. Total pelaku pengeroyokan berjumlah 10 orang, lima orang di antaranya sudah diamankan.

"Lima dari 10 orang pelaku yang terlibat pengeroyokan sudah ditangkap. Tiga pelaku merupakan anak di bawah umur," ujar Hendra.

Baca Juga: Siswa MTs Korban Perundungan di Sumsel Trauma dan Pindah Sekolah

2. Bermula dari lokasi orgen tunggal

Viral Pemuda di Lima Puluh Kota Sumbar Dikeroyok 10 Orang Terekam CCTVyamaha.com

Hendra menjelaskan, kejadian bermula saat korban hendak melihat penampilan orgen tunggal. Korban berangkat mengunakan sepeda motor. Sesampainya di lokasi, stang sepeda motor korban ditendang oleh seorang pelaku hingga terjatuh.

"Korban lalu mencoba berdiri. Namun seketika langsung dikejar oleh para pelaku. Lantaran ramai, korban lari ke arah bengkel," ujarnya.

3. Korban tidak tahu duduk persoalan

Viral Pemuda di Lima Puluh Kota Sumbar Dikeroyok 10 Orang Terekam CCTVIlustrasi pengeroyokan (IDN Times/Sukma Shakti)

Berdasarkan pemeriksaan, korban mengaku tidak tahu awal persoalan hingga ia dikeroyok. Sedangkan pelaku menyebut korban yang melakukan pemukulan terlebih dahulu.

“Korban tidak tahu persoalan atau motifnya. Kalau menurut pelaku karena temannya juga dipukul (korban). Padahal tidak ada, dia (pelaku) yang memukul orang," katanya.

Pihak kepolisian masih mengejar lima orang pelaku lainnya yang terlibat. Sedangkan para pelaku yang telah ditangkap masih menjalani pemeriksa di Mapolres Lima Puluh Kota.

Baca Juga: Pamit Jemput Anak, Pria Muda di Palembang Dikeroyok Keluarga Istri

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya