TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sudah Sepekan Harga 3 Jenis Cabai di Padang Panjang Naik

Namun harga komoditi utama menurun seperti ayam broiler

Cabai merah yang dijual di pasar tradisional. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Padang Panjang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemko) Padang Panjang, Sumatra Barat (Sumbar) merilis kenaikan harga tiga jenis cabai sejak sepekan pertama. Menurut Kabag Perekonomian dan Sumberdaya Alam Padang Panjang, Putra Dewangga, ketiga jenis komoditi itu yakni cabai merah, hijau, dan cabai rawit.

"Kenaikan terjadi pada Minggu pertama bulan ini. Naiknya serentak di pasar pusat Padang Panjang," kata Putra Dewangga, Senin (7/8/2023).

Baca Juga: Gubernur Sumsel Klaim Surplus Beras, Bulog Impor Beras Thailand

Baca Juga: Bulog Sumsel-Babel Terima Pasokan Beras Thailand 12.000 Ton

1. Pengaruh masa panen yang menurun

Lahan tanaman cabai petani korban penggusuran Bandara YIA, 26 April 2020. IDN Times/Pito Agustin Rudiana

Menurut Putra Dewangga, kenaikan harga ketiga jenis komoditi ini disebabkan karena masa panen cabai yang mulai menurun, sehingga memengaruhi pasokan di pasaran. Harga cabai merah naik Rp2 ribu dari sebelumnya Rp37.500, cabai hijau naik dari Rp30 ribu per kilogram, dan cabai rawit naik dari Rp33 ribu per kilogram menjadi Rp36.250 per kilogram.

"Selain tiga jenis cabai ini, harga komoditi lain seperti sawi bola, terong, seledri, dan minyak goreng kemasan sederhana juga terpantau naik," ujarnya.

2. Harga komoditi utama justru menurun

ilustrasi daging ayam segar (unsplash.com/jksloan)

Meski demikian, sektor komoditi utama ada yang mengalami penurunan. Harga daging ayam broiler misalnya terpantau turun dari Rp24.250 per kilogram menjadi Rp23 ribu per kilogram. Penurunan harga daging ayam broiler ini sudah terjadi sejak lima minggu berturut-turut.

Turunnya harga ayam broiler diindikasikan karena adanya penurunan harga jagung untuk peternak sebagai bahan pakan. Sehingga biaya produksi menurun dan harga jual ayam di pasar pun juga menurun,"ujar Putra.

Penurunan harga ayam broiler juga berpengaruh pada turunnya harga ayam kampung besar dari Rp85 ribu per kilogram menjadi Rp80 ribu per kilogram. Daging ayam kampung menengah dari Rp72.500 per ekor menjadi Rp70 per ekor, sedangkan untuk daging ayam kampung kecil dari semula Rp62.500 per ekor kini menjadi Rp60 ribu per ekor.

Baca Juga: Proram Stunting Picu Kenaikan Harga Telur di Sumsel, Kok Bisa?

Berita Terkini Lainnya