Menerapkan Work Life Balance, 5 Hal Hebat Ini akan Kamu Rasakan

Mewujudkan hidup yang berkualitas

Berdasarkan data jumlah penduduk Indonesia dari tahun ke tahun terjadi penurunan jumlah generasi baby boomer dan generasi X. Dengan kata lain, generasi milenial dan generasi Z siap menggeser generasi sebelumnya dalam dunia kerja. Salah satu tantangannya yaitu perlunya menerapkan work life balance.

Generasi milenial dan generasi Z membutuhkan keseimbangan antara pekerjaan dengan kepentingan pribadi agar tetap produktif. Mereka menyadari pentingnya tanggung jawab pekerjaan, tetapi menikmati hidup juga tak kalah penting.

Tidak mudah mewujudkan work life balance karena perlu kesadaran berbagai pihak. Namun dampaknya akan berpengaruh pada kualitas hidup seseorang dan kepentingan banyak orang. Sederet manfaatnya akan diulas di bawah ini.

Baca Juga: 4 Perilaku Buruk Ini Jangan Dilakukan Saat Berada di Kafe

1. Efektif meningkatkan produktivitas

Menerapkan Work Life Balance, 5 Hal Hebat Ini akan Kamu Rasakanilustrasi semangat bekerja (pexels.com/Anna Shvets)

Work life balance tentang mengatur waktu dalam bekerja dan melakukan kegiatan lainnya, sehingga akan meningkatkan produktivitas di dunia kerja maupun mengembangkan potensi diri di bidang yang lain. Selama 24 jam dalam sehari, 7 hari dalam seminggu, dapat terisi dengan kegiatan positif sesuai kehendak hati nurani.

Mengatur mana yang harus diprioritaskan, mana yang bisa didelegasikan, dan mana yang aman untuk ditunda. Setiap orang memang harus tanggung jawab terhadap pekerjaannya, tetapi tubuh dan otak perlu relaksasi agar tetap fokus bekerja di esok harinya.

Seseorang yang tidak memiliki work life balance akan sering mengeluh dan mengalami kejenuhan, sehingga semangat untuk beraktivitas akan hilang. Berdampak juga pada menurunnya produktivitas.

Baca Juga: 7 Hal Penting Tentang Sikap Mengalah, Jangan Sampai Diperalat

2. Mengatasi stres dari rutinitas

Menerapkan Work Life Balance, 5 Hal Hebat Ini akan Kamu Rasakanilustrasi mendengarkan musik (unsplash.com/Austin Distel)

Beban pekerjaan yang menumpuk menjadi sumber stres bagi banyak orang. Hal tersebut wajar terjadi, tetapi tidak boleh dibiarkan karena berpotensi menimbulkan depresi. Tingkat stres seseorang akan terkontrol jika memahami batasan dalam melakukan tugas tertentu.

Setiap hari menghadapi tekanan pekerjaan, maka sudah sepatutnya sesekali melakukan hal yang disukai atau yang biasa disebut hobi. Mereka yang sering mengalokasikan waktunya untuk menyalurkan hobi akan memiliki tingkat stres yang rendah. 

Melansir dari Verywell Mind, hobi dapat memberikan kesenangan dan kebebasan yang dapat membantu meminimalkan dampak stres. Banyak hobi yang tak memakan waktu banyak, sehingga pekerjaan inti tidak akan terganggu.

3. Menyehatkan jiwa dan raga

Menerapkan Work Life Balance, 5 Hal Hebat Ini akan Kamu Rasakanilustrasi makan tepat waktu (pexels.com/Mikhail Nilov)

Work life balance bukan hanya memberikan dampak positif untuk kesehatan jasmani. Namun mempengaruhi kesehatan jiwa dan mental. Lain halnya dengan orang-orang yang terlalu memforsir dirinya dalam bekerja.

Tak dipungkiri banyak orang yang memiliki pekerjaan yang bagus, uang yang banyak, tetapi hatinya tidak bahagia. Ia merasa tidak memiliki banyak kebebasan untuk melakukan hal lain di luar pekerjaan. Perasaan tersebut berdampak kepada kesehatan jiwa.

Terlalu sibuk bekerja juga akan membuatmu mengabaikan pola hidup sehat. Kualitas tidur berantakan, jam makan tidak teratur, dan olahraga tidak sempat. Dampaknya mudah terkena penyakit, salah satunya maag.

4. Tercipta keharmonisan dengan orang-orang tersayang

Menerapkan Work Life Balance, 5 Hal Hebat Ini akan Kamu Rasakanilustrasi keluarga harmonis (pexels.com/Ron Lach)

Banyak orang yang gila kerja mengalami kesulitan meluangkan waktu untuk quality time bersama orang-orang tersayang. Work life balance perlu dimiliki mereka yang obsesi dengan pekerjaannya.

Terciptanya hubungan yang harmonis antara kamu dengan keluarga, pasangan, dan sahabat adalah kebahagiaan yang tak ternilai. Uang selalu bisa dicari, tetapi waktu tidak bisa kembali. Sesekali jangan mengambil jam lembur demi meluangkan waktu untuk mereka.

Bukan hanya ingin diberi uang atau barang, seseorang akan merasa dirinya berharga ketika kamu mau membagi waktu luang dengan mereka. Kasih sayang dan rasa peduli satu sama lain akan semakin tumbuh.

5. Bijak dalam menggunakan internet

Menerapkan Work Life Balance, 5 Hal Hebat Ini akan Kamu Rasakanilustrasi browsing internet (pexels.com/Ono Kosuki)

Generasi milenial dan generasi Z hidup di era digital. Mereka harus bersikap dewasa dan bijak dalam memanfaatkan teknologi. Teknologi memiliki banyak manfaat, tetapi bisa memberikan efek negatif jika keliru dalam penggunaannya.

Seseorang yang menerapkan work life balance dalam hidupnya akan memahami fungsi internet sesuai waktunya. Ketika jam kerja, gunakan internet untuk kepentingan pekerjaan. Namun ketika sudah di rumah, manfaatkan internet untuk berselancar di akun media sosial pribadi.

Dilansir dari djpb.kemenkeu.go.id, pemanfaatan media sosial memegang peranan yang cukup penting baik untuk kepentingan pribadi, bisnis ataupun organisasi.

Kamu akan menyadari pentingnya mengontrol waktu. Meskipun tak mudah, tetapi sebanding dengan hal-hal baik yang akan didapatkan.

Baca Juga: 5 Alasan Teman di Luar Kantor Tak Boleh Tahu Masalah Kerjamu

Sri Maria Photo Community Writer Sri Maria

Pecinta sastra dan senja

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya