TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Semen Baturaja 2022 Bukukan Penjualan Positif Rp825,5 Miliar

Volume penjualan semen mencapai 890.136 ton

ujar Direktur Utama PT Semen Baturaja (Persero) Tbk, Daconi (IDN Times/Dok. SMBR)

Palembang, IDN Times - PT Semen Baturaja (Persero) Tbk atau SMBR mencatatkan pembukuan positif dari pertumbuhan volume penjualan. Peningkatan pendapatan dan laba bersih SMBR meningkat 8 persen.

"Kenaikan tersebut dihitung tahun per tahun (yoy) mencapai Rp825,5 miliar hingga Juni 2022," ujar Direktur Utama SMBR, Daconi, melalui siaran pers yang diterima IDN Times, Selasa (13/9/2022).

Baca Juga: Laba Bersih Semen Baturaja Naik 372 Persen Tahun 2021

Baca Juga: Volume Penjualan Semen Baturaja Meningkat 22 Persen

1. Permintaan semen nasional naik 1,2 persen

Ilustrasi karyawan PT SMBR disiplin protokol kesehatan (IDN Times/Dokumen)

Pertumbuhan industri semen di Indonesia dalam kondisi membaik. Tercatat total permintaan semen nasional pada semester I pada 2022 mencapai 29,4 juta ton, atau naik 1,2 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.

"Namun pertumbuhan tersebut tidak sejalan dengan permintaan di Sumatra yang turun 1,6 persen (yoy). Bahkan Sumbagsel yang menjadi pasar utama SMBR juga terkoreksi hingga 2,3 persen (yoy)," kata dia.

2. Komposisi penjualan SMBR didominasi segmen retail

Pembukuan Positif Semen Baturaja 2022 Capai Rp825,5 Miliar

Meski permintaan menurun, SMBR mampu mencatatkan pertumbuhan volume penjualan hingga 5 persen (yoy) atau sebesar 890.136 ton, dengan penjualan semen SMBR dari segmen retail naik hingga 4,9 persen dan segmen project naik 1,9 persen.

"Secara komposisi, penjualan semen SMBR masih didominasi oleh segmen retail seperti tahun lalu," ujarnya.

Laba bersih SMBR naik signifikan hingga 495 persen, atau sebesar Rp15,78 miliar dibandingkan semester I pada tahun lalu. Posisi keuangan SMBR pun cukup baik, terlihat dari total aset kewajiban (liabilitas) dan ekuitas yang terjaga.

"Serta saldo kas dan setara kas akhir (nett cash) yang meningkat dibandingkan tahun sebelumnya," timpal dia.

Baca Juga: Permintaan Semen Baturaja Tumbuh 2,2 Persen di Awal 2021

Berita Terkini Lainnya