Promosi Digital Marketing Berpotensi Bikin UMKM Sumsel Naik Kelas
Cara beriklan di medsos: dana minimalis hasil maksimal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) masih menyokong pertumbuhan ekonomi Indonesia, terutama di Sumatra Selatan (Sumsel). Bahkan perkembangan UMKM turut memengaruhi stabilitas pendapatan suatu daerah.
Penerapan promosi digital marketing menjadi langkah tepat mempertahankan UMKM terus bergerak, berkembang, hingga berpotensi naik kelas di tengah kondisi apa pun, termasuk pandemik COVID-19. Apalagi pelaku usaha dipaksa meningkatkan penjualan dengan target yang tinggi.
"Peluang belanja online makin besar sehingga kesempatan UMKM jual produk dengan beriklan di media sosial jadi jawaban promosi marketing. Namun untuk tahu langkah yang baik, UMKM perlu mempelajarinya," ujar M Rizky Pribadi, Kepala Bagian Komunikasi dan Pemasaran dari Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Multi Data Palembang (STIMIK MDP) Palembang, Minggu (22/11/2020).
Baca Juga: UMKM Sumbang Pertumbuhan Ekonomi di Sumsel Hingga 60 Persen
1. Latih UMKM yang belum mengenal digital marketing
Sebagai upaya membuat UMKM tetap bertahan, MDP Palembang dan perbankan dari BCA menggandeng pelaku usaha dalam satu wadah kerja praktik di lapangan. Kelompok ini melibatkan mahasiswa menjadi pendamping penjualan produk UMKM.
"Bersama mahasiswa dan support dari BCA, kami cari UMKM yang belum tersentuh digital untuk dibimbing. Program ini termasuk dalam kuliah satu semester Digital Marketing, ada puluhan yang ikut. Jadi ini pelajaran perdana prodi Teknik Informatika yang langsung terjun, bukan hanya teori," kata dia.
Baca Juga: Baru 8 Persen UMKM di Sumsel yang Manfaatkan Platform Digital