Pertamina Minta Pengguna Mobil Mewah Gunakan BBM Diesel Non Subsidi
Antrean kendaraan mencari solar terjadi di SPBU Palembang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Pertamina Patra Niaga sebagai Sub Holding Commercial dan Trading PT Pertamina (Persero), meminta pengguna mobil mewah dan pelaku industri tidak mengisi bahan bakar minyak (BBM) solar subsidi.
Sebab kondisi tersebut membuat antrean pembelian solar subsidi di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) memanjang, hingga mengganggu pengguna jalan termasuk di Palembang.
Baca Juga: Pertamina Geram Namanya Dicatut Pengoplos Solar di Muara Enim
1. Antrean solar subsisi karena pembelian yang tidak tepat
Menurut Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, antrean solar subsidi di SPBU bukan karena pertamina mengurangi pasokan. Tetapi banyak penggunanya merupakan pihak yang tidak tepat.
Dalam aturan tertulis, pengguna solar subsidi hanya diperuntukan bagi sektor transportasi kendaraan bermotor plat hitam yang mengangkut orang atau barang, kendaraan bermotor plat kuning kecuali mobil pengangkut hasil tambang, dan perkebunan dengan roda lebih dari enam.
"Kemudian kendaraan layanan umum misalnya ambulans, pemadam kebakaran, pengangkut sampah, kapal angkutan umum berbendera Indonesia, kapal perintis, serta kereta api penumpang umum maupun barang," jelasnya kepada IDN Times, Kamis (24/2/2022).
Baca Juga: Truk Tangki Solar Oplosan Gunakan logo Pertamina Kelabui Petugas