Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Bukit Pau (dok pribadi/Cici Nasya Nita)

Langit biru dan pepohonan hijau menjulang terlihat amat jelas dari puncak Bukit Pau. Pesona keasrian alam ini terasa sangat asyik untuk dinikmati ketika akhir pekan. Apalagi angin sepoi-sepoi membuat pikiran menjadi tenang.

Berwisata ke bukit tidak hanya melihat keindahan alam loh, namun juga berolahraga karena harus mendaki dengan effort untuk melihat panorama yang luar biasa ini. Walau perlu perjuangan, ketika di puncak bukit, rasanya terbayar dan betah banget deh berlama-lama di sana, gak heran ini jadi spot wisata yang banyak dikunjungi wisatawan.

Destinasi wisata ini berlokasi di Pangkalanbaru, Kabupaten Bangka Tengah yang masih berbatasan dengan pusat Kota Pangkalpinang. Yuk simak keseruan mendaki Bukit Pau yang punya pesona menarik ini!

1. Track Bukit Pau ditempuh kurang lebih 30-45 menit

Track Bukit Pau (dok pribadi/Cici Nasya Nita).

Mendaki Bukit Pau memang butuh effort ya, kamu harus melewati jalan tanpa aspan untuk sampai di titik parkir motor, gak perlu khawatir jalannya gak bikin kamu sesat karena ada petunjuk arahnya.

Sesampai di kawasan parkir, kamu bakal mulai mendaki dengan track awal yang tidak terlalu menanjak, setelah melewati rumah pondok kayu, kamu akan segara tiba di Pos 1, kurang lebih menghabiskan waktu 15-20 menit perjalanan, namun sesuai kemampuan ya, kalau banyak istirahat tentu akan semakin lama sampai.

Menuju Pos 2 atau puncak, perjalanan sedikit berat karena tanjakan cukup terjal, kamu harus fokus dan mengatur nafas dengan baik. Sesekali jika lelah, kamu bisa duduk di batu-batuan yanga ada di sepanjang perjalanan. Perjalanan menghabiskan waktu sekitar 20 menit atau lebih ya, jadi kalau diakumulasi perjalanan mendaki bukit pau sampai puncak sekitar 35-40 menit secara normal, namun bagi pemula yang banyak berhenti untuk istirahat pasti lebih lama.

2. Spot 1 banyak yang jualan jajanan dan sewa peralatan

Bukit Pau (dok pribadi/Cici Nasya Nita)

Spot 1 Bukit Pau sangat menarik, kamu bakal melihat deretan kursi dan meja seperti kafe bernuansa alam. Apalagi banyak jualan jajanan seperti kopi, mie, bakwan, tekwan dan lainnya. Selain itu di kawasan ini berbagai fasilitas untuk pengunjung seperti musala dan toilet. Ada sewa berbagai peralatan juga seperti tongkat untuk mendaki yang dibanderol Rp10 ribu dan ada sewa tenda untuk camping juga nih dibanderol Rp75 ribu.

Pada spot 1 ini juga yang menarik ada live musik akustik loh yang bakal menghibur wisatawan yang sedang bersantai, biasanya pada hari Sabtu dan Minggu.

3. Ketinggian puncak bukit 300 Mdpl

Bukit Pau (dok pribadi/Cici Nasya Nita)

Dari ketinggian 300 meter dari permukaan laut (Mdpl), kamu bisa melihat dengan jelas kota Pangkalpinang, Bandara Depat Amir dan Bukit Pinteir yang berada disebelahnya. Tentu saja pemandangan indah ini terasa berkesan setelah lelahnya mendaki, apalagi sambil makan camilan, rasanya makin nikmat. Cocok banget buat kamu yang mau healing untuk menenangkan pikiran sih.

4. Spot foto menarik

Pemandangan dari atas Bukit Pau di Bangka Tengah (dok pribadi/Cici Nasya Nita)

Kalau ke tempat wisata gak afdol banget kalau gak mengabadikan moment alias berfoto ria, puncak bukit ini jadi spot andalan untuk berfoto ria. Ada tulisan ketinggian bukit yang sering digunakan wisatawan sebagai atribut foto, mereka bergantian menggunakannya. Foto yang dihasilkan tentu saja estetik, dengan latar bukit, pepohonan hijau dan langit biru. Ketika sore hari saat akhir pekan, puncak bukit ini semakin ramai dikunjungi, silih berganti wisatawan berfoto dengan riang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team