Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20250912-WA0030.jpg
Pelatih Nil Maizar (tengah) dan Rahmad Hidayat (kanan)/Dok. Media Officer untuk IDN Times

Intinya sih...

  • Sumsel United kalah 0-2 dari PSMS Medan di Stadion Utama Sumatera Utara.

  • Manajer Tim Sumsel United, Syamsuddin Issac Suryamanggala, mengapresiasi kerja keras pemain meski kalah.

  • Pasca kekalahan, tim akan melakukan evaluasi dan berharap tampil lebih baik pada pertandingan berikutnya melawan Bekasi City.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Palembang, IDN Times - Sumsel United terpaksa menerima kekalahan di kandang PSMS Medan usai takluk dengan skor 2-0 di Stadion Utama Sumatera Utara (Sumut), Minggu (28/9/2025) malam kemarin. Tak hanya kalah penampilan, Laskar Juaro juga mengalami tekanan saat di lapangan hingga kalah secara mental.

"Pertandingannya berjalan keras, seperti yang sudah kita duga sebelumnya. Ini pelajaran bagi anak-anak bagaimana bermain di bawah tekanan," kata Manager Tim Sumsel United Syamsuddin Issac Suryamanggala, Senin (29/9/2025).

1. Tim lawan menunjukkan serangan psikologis terhadap Sumsel United

Sumsel United kontra PSMS Medan (Dok. Media Officer Sumsel United)

Menurutnya, meski Sumsel United keok di hadapan penonton PSMS Medan saat laga ketiga Liga 2 berlangsung, dia tak luput mengapresiasi kerja keras anak asuh Pelatih Nilmaizar itu. Sebab kata Syamsuddin, Aziz Hutagalung dan kawan-kawan sudah menunjukkan performa maksimal mereka sepanjang pertandingan berjalan.

"Suporter tuan rumah sangat kuat dan menunjukkan sikap psy-war (serangan psikologis) ke pada pemain," ujarnya.

Apapun hasil di lapangan hijau, lanjut Syamsuddin, pemain Laskar Juaro harus bisa mengambil pengalaman. Agar katanya, ketika laga lanjutan, Skuad The Fireball tak lagi terkejut dengan skema dan transisi pemain saat mengolah kulit bundar.

"Kekalahan ini memberikan banyak pelajaran berharga, khususnya bagaimana pemain menghadapi tekanan yang dilakukan suporter tuan rumah saat main tandang," jelas dia.

2. Harap Sumsel United bangkit di pertandingan lanjutan

Pelatih Sumsel United Nilmaizar (tengah) Dok. Media officer

Pasca kalah di kandang lawan, Sumsel United jelas Syamsuddin akan melakukan evaluasi lebih baik. Apalagi kekalahan Laskar Juaro di medan adalah hasil terburuk mereka dan menjadi kekecewaan perdana bagi tim. Sebab dalam dua pertandingan sebelumnya, Rachmad Hidayat dan kawan-kawan menampilkan hasil laga maksimal.

"Kami memastikan evaluasi kinerja tim. Harapannya, Sumsel United bisa segera bangkit dan tampil lebih baik di pertandingan berikutnya," kata dia.

3. Sumsel United klaim laga vs PSMS good loss

Sumsel united kontra PSMS (Dok. Media Officer Sumel United)

Berdasarkan jadwal pertandingan selanjutnya, Sumsel United akan langsung terbang ke markas Bekasi City. Laskar Juaro akan kembali menjalani pertandingan tandang pada pekan keempat Liga musim 2025/2026, Senin (6/10/2025) mendatang di Stadion Patriot Candrabhaga.

"Ada beberapa hal yang perlu kita evaluasi. Tapi ada yang bilang good loss (kekalahan yang baik). Ini salah satu good loss buat mental teman-teman. Semoga di pertandingan berikutnya bisa bangkit," jelas Syamsuddin.

Sementara, berdasarkan statistik pertandingan, selama 90 menit laga berjalan, Sumsel United di lapangan mendominasi dengan mencatatkan penguasaan bola 54 persen, sedangkan tim lawan PSMS Medan hanya menguasai arena 46 persen.

Editorial Team