Pemain Semen Padang FC, Bruno Gomes menggiring bola dan dihadang oleh pemain Persik Kediri (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)
Dimulainya babak kedua, Eduardo Almeida langsung mengganti Alexvan Djin dengan Gala Pagamo yang menunjukkan fokusnya dalam penyerangan.
Semen Padang FC mencoba melakukan serangan pada menit awal babak kedua melalui lini kanan serangan. Tapi sayangnya serangan tersebut masih belum membuahkan hasil.
Arema FC memberikan serangan balik yang hampir saja membuat gawang yang dijaga Arthur Augusto kebobolan. Tendangan yang dilesatkan masih berada di sisi kiri gawang.
Semen Padang FC terus mencoba melakukan serangan ke arah pertahanan Arema FC untuk bisa menciptakan gol keunggulan. Tapi, hingga pertengahan babak kedua, gol masih belum tercipta.
Sebuah peluang pada menit 57 melalui lini tengah harusnya bisa menciptakan gol. Tetapi masih bisa ditepis oleh pemain bertahan Arema FC.
Menit ke-58, Semen Padang FC kembali memperoleh sebuah peluang melalui umpan yang dilesatkan oleh Irkam Mila. Tetapi, Firman Juliansyah yang sudah bersiap menerima umpan tersungkur di depan gawang.
Hal tersebut dianggap bukan merupakan pelanggaran oleh wasit dan dinyatakan bukan merupakan penalti untuk Semen Padang FC.
Menit 63, Semen Padang FC kembali mendapatkan peluang melalui tendangan bebas. Bola yang diterima oleh Felipe Chabi masih bisa ditangkap oleh Lucas Henrique.
Menit 68, Eduardo Almeida menarik keluar Ikram Mila dan memasukkan Muhammad Ridwan untuk menambah lini serang agar bisa menciptakan gol.
Menit ke-71, sontekan dari Felipe Chaby akhirnya bisa mencabuk gawang Lucas Henriqe dan membuat Semen Padang FC unggul sementara dari Arema FC.
Setelah tertinggal satu gol dari tamunya, Arema FC mencoba melesatkan serangan untuk bisa mengimbangi skor. Tetapi, serangan itu masih bisa ditepis oleh Kim Mingyu dan kawan-kawan.
Menit 81, Arema FC kembali mendapatkan peluang melalui serangan balik yang masih bisa ditepis oleh Arthur Augusto. Serangan tersebut masih belum bisa membuat papan skor berubah.
Menit 87, Arema FC kembali mendapatkan peluang melalui bola mati yang dieksekusi oleh Arkhan Fikri. Bola yang melambung tinggi gagal dijadikan sebagai peluang gol oleh tim Arema FC.
Arema FC terus memberikan tekanan ke arah lini pertahanan Semen Padang FC agar bisa mengimbangi laga tersebut. Tetapi, peluang yang diciptakan masih belum berhasil membuat gol penyeimbang.
Menit 94, sebuah serangan balik yang dilesatkan oleh Muhammad Ridwan membuat Semen Padang FC berhasil menambah keunggulan tim berjulukan Kabau Sirah itu.