Pemain Semen Padang FC menggelar latihan di Stadion H Agus Salim Padang (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)
Sejak dimulainya babak pertama, Dewa United langsung memberikan tekanan ke arah pertahanan Semen Padang FC untuk bisa mendapatkan gol keunggulan. Tetapi, percobaan tersebut hampir menjadi sebuah bencana saat Bruno Gomes mendapatkan peluang bola cepat yang akhirnya dianggap offside oleh wasit.
Pada menit ke-15, Dewa United mendapatkan sebuah peluang dari jarak 16 meter setelah Tin Martic melanggar Alex Martic dan tendangan bebas tersebut gagal dimaksimalkan untuk menjadi sebuah gol. Tasei Marukawa menunjukkan skill individunya pada menit ke-22 yang hampir saja membobol gawang Arthur Augusto. Untungnya tendangan tersebut masih bisa diantisipasi oleh penjaga gawang asal Brazil tersebut.
Selang satu menit, pertahanan Semen Padang FC kembali digempur melalui sisi kanan dan serangan itu berpindah ke sisi kiri yang harusnya bisa dimaksimalkan menjadi sebua gol. Tetapi tendangan yang dilesatkan oleh Hugo Gomes, masih melebar ke sisi kiri gawang yang dijaga oleh Arthur Augusto.
Kebuntuan akhirnya terpecahkan melalui serangan yang dilesatkan tim Dewa United pada menit ke-28 setelah menepis tendangan dari Alex Martic dan bola muntah dapat dikuasai oleh Tasei Marukawa yang memberikan tendangan ke arah gawang yang sudah kosong.
Setelah unggul dari Semen Padang FC, Dewa United memperlambat tempo permainan hingga memberikan peluang untuk Semen Padang FC mencoba melakukan serangan. Meskipun mendapatkan peluang dari tendangan sudut, Semen Padang FC masih belum mampu menyamakan kedudukan setelah tertinggal satu gol pada menit ke-28.
Pada menit ke-46, sebuah peluang memungkinkan Semen Padang FC untuk bisa mendapatkan gol, tetapi Gala Pagamo harus dirawat usai duel udara dengan bek Dewa United. Hingga akhir babak pertama, skor masih tetap 1-0 dengan kemenangan untuk Dewa United sementara.