Kalah 2-0 dari PSM Makassar, Semen Padang Betah di Zona Degradasi

Intinya sih...
- Semen Padang FC kalah 2-0 dari PSM Makassar
- PSM Makassar unggul dengan tendangan penjuru dan tendangan keras
- Semen Padang FC belum keluar dari zona degradasi dengan 16 kekalahan
Padang, IDN Times - Semen Padang FC gagal mencuri poin di kandang PSM Makassar dalam laga pekan ke-28 Liga 1 Indonesia 2025/2025 yang berlangsung Kamis (10/4/2025) di Stadion Gelora BJ Habibie.
Laga yang berlangsung dengan intensitas cukup tinggi itu berhasil dimenangkan oleh tim berjuluk Juku Eja selaku tuan rumah dengan skor akhir 2-0.
Sementara, Semen Padang FC harus pulang dengan tangan kosong dan terpaksa harus puas tetap menjadi penghuni zona degradasi klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2024/2025.
1. Babak pertama
Sejak awal laga dimulai, PSM Makassar langsung memberikan tekanan kepada tamunya, Semen Padang FC dari berbagai lini. Meskipun mendapatkan tekanan, Riski Adryansyah dan kawan-kawan tetap melakukan pertahanan yang kokoh.
Peluang emas didapatkan oleh Albertino Joao saat laga baru berjalan 8 menit. Tetapi, peluang tersebut gagal dimaksimalkan untuk menciptakan gol.
Meski tampak bertahan, Semen Padang FC terus mencoba memberikan perlawanan melalui Firman Juliansyah dari sisi kanan lini pertahanan PSM Makassar.
Serangan yang coba dilesatkan tersebut masih bisa dipatahkan oleh Yuran Fernandes. Umpan yang coba dilesatkan kepada Bruno Gomes gagal dikirim dan peluang gagal tercipta.
Pada menit ke-15, Semen Padang FC memperoleh sebuah peluang yang cukup baik atas kesalahan pemain bertahan PSM Makassar. Firman Juliansyah berhasil merebut bola di area pertahanan PSM.
Bola tersebut berhasil mendarat di kaki Ikram Mila yang dioper kepada Bruno Gomes. Sayangnya, posisi Bruno Gomes sudah berada di area offside.
PSM Makassar terus melakukan tekanan ke area bertahan Semen Padang FC untuk bisa memperoleh keunggulan dari tim tamunya. Pada menit ke 30, Aloisio Neto berhasil memecah kebuntuan.
Gol tersebut tercipta saat PSM Makassar mendapatkan tendangan penjuru usai serangannya digagalkan oleh pemain Semen Padang FC.
Tendangan penjuru yang melesat ke depan gawang yang dijaga Arthur Augusto tersebut berhasil disundul oleh Aloisio sehingga PSM Makassar berhasil mengungguli laga.
Setelah tertinggal satu gol, anak asuh Eduardo Almeida tidak mau terus tertinggal dan mencoba melesatkan serangan dari berbagai lini. Tapi, hingga akhir pertandingan tidak ada lagi gol yang tercipta. Laga babak pertama berakhir dengan skor 1-0.
2. Babak kedua
Dimulainya babak kedua, Eduardo Almeida langsung melakukan pergantian pemain. Firman Juliansyah ditarik keluar dan digantikan oleh Cornelius Stewart.
Rosad Setyawan adan kawan-kawan mencoba bangkit dan melakukan tekanan ke arah pertahanan PSM Makassar. Tembok pertahanan yang kokoh dari Juku Eja sangat sulit untuk ditembus.
Tim Semen Padang FC mencoba untuk membuat peluang agar bisa menyamakan kedudukan. Tapi, percobaan tersebut masih sia-sia dan masih belum bisa mendekati mulut gawang yang dijaga oleh Reza Arya Pratama.
Menit 55, Semen Padang FC mendapatkan sebuah peluang dari tendangan penjuru yang dieksekusi oleh Felipe Chaby. Tetapi, peluang tersebut masih bisa dihalau oleh pemain PSM Makassar.
Menit 57, Bernado Tavares mencoba mengubah strategi dengan memasukkan 3 pemain sekaligus. Pergantian itu tentunya diharapkan bisa menambah keunggulan PSM Makassar.
Syahrul Lasinari, Albertin Joao dan Victor Detan langsung ditarik keluar dari lapangan digantikan Mufli Hidayat, Latyr Fall dan Ricky Pratama.
Menit 62, PSM Makassar mendapatkan sebuah peluang yang seharusnya bisa membuahkan gol melalui tendangan keras Nermin Haljeta. Tetapi, tendangan yang dilesatkan melambung tinggi di atas gawang yang dijaga Arthur Augusto.
Menit ke-72, PSM Makassar berhasil menggandakan kedudukan melalui tendangan keras Nermin Haljeta yang melesat ke kanan gawang yang dijaga oleh Arthur Augusto.
Hingga wasit meniup pluit panjang, skor tetap tidak bertambah, meskipun tim Semen Padang FC terus mencoba melakukan serangan untuk bisa memperkecil ketertinggalannya.
3. Semen Padang FC gagal keluar dari zona degradasi
Dengan kekalahan yang diterima dalam laga menghadapi PSM Makassar, Semen Padang FC gagal untuk bisa keluar dari zona degradasi.
Jumlah kekalahan yang dialami tim berjulukan Kabau Sirah itu malah semakin bertambah menjadi 16 kali kekalahan sepanjang perhelatan Liga 1 Indonesia 2024/2025.
Sementara, PSM Makassar melesat ke peringkat ke-4 klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2024/2025 dengan perolehan 43 poin dengan catatan 13 kali kemenangan dalam 28 laga.