Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Tim Semen Padang FC latihan di Stadion H Agus Salim Padang (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)
Tim Semen Padang FC latihan di Stadion H Agus Salim Padang (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Intinya sih...

  • Babak pertama: Meski cukup baik, pemain Semen Padang FC tidak mampu menciptakan gol dan keunggulan Persib Bandung terjadi.

  • Coba lakukan perubahan: Pada babak kedua, pelatih mencoba strategi baru dengan pergantian pemain untuk menguasai bola lebih positif.

  • Coba raih hasil imbang: Meskipun berusaha all out, Semen Padang FC kalah karena kualitas pemain Persib Bandung yang lebih baik.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Padang, IDN Times - Pelatih Semen Padang FC, Eduardo Almeida mengaku puas dengan penampilan pemainnya meski mengalami kekalahan 2-0 dari Perseib Bandung pada laga awal di Liga Super Indonesia musim 2025/2026.

"Saya cukup puas dengan penampilan pemain saya. Karena menghadapi tim yang kuat dan bermain di stadion yang berat juga," katanya saat konferensi pers usai pertandingan.

Menurutnya, penampilan dari pemainnya sudah cukup maksimal sepanjang berlangsungnya pertandingan tersebut dan sudah menunjukkan yang terbaik juga.

1. Babak pertama

Pemain Semen Padang FC, Rosad Setiawan menggiring bola (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Eduardo mengatakan, pada babak pertama pertandingan pemainnya cukup baik dan bisa menguasai bola saat menghadapi sang juara Liga 1 Indonesia musim 2024/2025 tersebut.

"Tapi saat kita menguasai bola, kita tidak mendapatkan koneksi untuk bisa sampai di sepertiga lapangan dan bola kembali dikuasai oleh lawan," katanya.

Ia mengatakan, anak asuhnya telah melakukan permainan terbaik sepanjang babak pertama untuk bisa menciptakan peluang agar terciptanya sebuah gol.

Sayangnya, gawang Semen Padang FC yang dibobol oleh Persib Bandung dan keunggulan bagi tuan rumah pada babak pertama pertandingan tersebut.

2. Coba lakukan perubahan

Pemain Semen Padang FC, Cornelius Stewart menggiring bola (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Pada babak kedua, Eduardo mengatakan, ia mencoba mengubah strategi dengan menarik keluar beberapa pemain dan memasukkan pemain baru.

"Pada babak kedua kita mencoba menyesuaikan dan melakukan pergantian. Kita juga lebih positif dengan bisa menguasai bola," katanya.

Menurutnya, pemain Semen Padang FC berhasil menciptakan beberapa peluang yang bisa untuk menciptakan gol, tetapi peluang itu masih belum terlalu maksimal.

3. Coba raih hasil imbang

Pemain Semen Padang FC, Bruno Gomes saat menghadapi Persik Kediri (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Eduardo mengatakan, beberapa menit terakhir ia mencoba untuk all out dengan seluruh kekuatan tim agar bisa memperoleh hasil imbang dalam laga tersebut.

"Kita sudah mencoba mengambil risiko yang besar, tetapi Persib mampu mengembalikan itu dan akhirnya menciptakan gol keduanya," katanya.

Menurut Eduardo, hal itu terjadi karena Persib Bandung yang memiliki kualitas pemain yang sangat baik dan tentunya berada di atas Semen Padang FC.

Editorial Team