Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Potret kemenangan Sriwijaya FC (Dok. MO Sriwijaa FC untuk IDN Times)
Potret kemenangan Sriwijaya FC (Dok. MO Sriwijaa FC untuk IDN Times)

Intinya sih...

  • Sriwijaya FC harus bermain ekstra di laga kontra Nusantara United di tengah krisis gaji yang membuat pemain menolak latihan.
  • Pemain pinjaman Afiful Huda bertekad membantu tim keluar dari ancaman turun kasta, meski belum berhasil cetak gol.
  • Sriwijaya FC berada di posisi bawah klasemen dan wajib menempati posisi kedua grup untuk bertahan di Liga 2.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Palembang, IDN Times  - Jadwal pertandingan Sriwijaya FC (SFC) kontra Nusantara United di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang Jumat (24/1/2025) nanti, menjadi laga playoff degradasi Liga 2 yang dinanti pendukung setia Laskar Wong Kito.

Pertandingan kandang bagi Elang Andalas itu seharusnya menjadi motivasi besar anak asuh Hendri Susilo untuk mengantongi poin penuh. Apalagi bermain di hadapan suporter, Sriwijaya FC tentu didukung spirit positif untuk menang.

1. Laga playoff degradasi Liga 2 musim 2024/2025 jadi penentu Sriwijaya FC

Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Stadion Deli Serdang (Dok. Media Officer Sriwijaya FC)

Namun pertandingan di kandang ini, menjadi dilema bagi tim. Sebab, Sriwijaya FC masih belum menerima tiga bulan gaji yang masih menunggak. Kondisi ini membuat Skuad Laskar Wong Kito menyuarakan penolakan untuk berlatih menghadapi laga lanjutan.

Padahal pertandingan playoff degradasi Liga 2 musim 2024/2025 menjadi penentu Sriwijaya FC, apakah mampu bertahan atau terlempar keluar Liga 2 dan turun ke Liga 3, Liga Nusantara.

2. Pemain pinjaman PSPS Afiful Huda bertekad bantu SFC keluar dari ancaman degradasi

Sriwijaya FC vs PSKC Cimahi di Stadion Jalak Harupat Bandung (Dok. Media Officer untuk IDN Times)

Sebelumnya, pemain pinjaman Sriwijaya FC dari PSPS Pekanbaru Afiful Huda bertekad membantu Elang Andalas keluar dari ancaman neraka turun kasta. Namun saat laga kontra PSMS Medan, Afiful yang jadi harapan SFC belum bisa memberikan permainan optimal dan tidak berhasil cetak gol.

"Secara hasil kita belum rezeki (cetak gol saat dijamu PSMS). Tapi saat permainan kita cukup beri perlawanan," katanya, Rabu (22/1/2025).

3. Laskar Wong Kito berada di klasemen bawah Grup H

Duel PSMS Medan kontra Sriwijaya FC di Stadion Baharoeddin Siregar Lubukpakam (IDN Times/Doni Hermawan)

Menurut bek tengah Sriwijaya FC itu, tim optimistis menatap laga berikutnya menjamu Nusantara United. Dia pun berusaha untuk bisa mendorong pemain lain tetap semangat dan meraih kemenangan, sehingga tak terdegradasi.

"Mungkin kita kedepannya evaluasi agar pertandingan kedepannya kita meraih tiga poin agar tetap bertahan di Liga 2," jelas Afiful.

Kini Laskar Wong Kito berada di klasemen bawah. Sriwijaya FC terbenam di Grup H setelah tak mendapat poin lawan PSMS. Elang Andalas wajib menempati posisi kedua grup dari total empat klub yang tergabung untuk bisa bertahan di Liga 2.

Editorial Team