Profil Bakti Setiawan, Presiden Klub Sriwijaya FC yang Baru
Intinya Sih...
- Bakti Setiawan menjadi Presiden baru Sriwijaya FC, menggantikan Hendri Zainuddin.
- Sebelumnya, Bakti Setiawan aktif dalam kepengurusan dan mendirikan klub Laskar Wong Kito.
- Saat ini, Bakti Setiawan juga terdaftar sebagai Calon Legislatif DPRD Pemilu 2024 dari Partai NasDem.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Sriwijaya FC sudah memiliki Presiden baru pengganti Hendri Zainuddin. Sosok tersebut merupakan Bakti Setiawan. Ia dikenal sebagai orang yang menggagas terbentuknya klub Laskar Wong Kito.
Bakti Setiawan ditetapkan menjadi Presiden Sriwijaya FC dalam Rapat Pemegang Saham Umum Luar Biasa (RUPSLB) dan kepengurusan PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) di Kantor Dispora Sumsel, Rabu (24/1/2024).
Baca Juga: Suporter Sriwijaya FC Kesal Dilarang Masuk ke Stadion GBLA Bandung
1. Bakti Setiawan pernah aktif dalam kepengurusan PSSI
Pria kelahiran Palembang tahun 1952 itu bukan orang baru di Sriwijaya FC. Ia sebelumnya menjabat sebagai Komisaris PT SOM, dan pernah menempati posisi Ketua PS Palembang.
Bahkan Bakti Setiawan sempat menjadi Petua Pemprov Sepak Bola sekaligus founder di Sriwijaya FC. Ia juga pernah aktif dalam kepengurusan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).
Baca Juga: Sriwijaya FC Pastikan Bertahan di Liga 2, Manajemen Ucap Terima Kasih
2. Bakti Setiawan terdaftar sebagai Caleg DPRD Sumsel dari Partai NasDem
Aktif di dunia olahraga Sumatra Selatan (Sumsel), saat ini Bakti Setiawan terdaftar sebagai Calon Legislatif (Caleg) DPRD Pemilu 2024 dari Partai NasDem. Selain menggeluti banyak kegiatan di dunia olahraga, Bakti Setiawan pernah menjabat Dirut PT Sumber Alam Makmur Utama sebagai Pemegang IUP batu bara di Banyuasin pada 2010-2016.
Kemudian ia pernah menjadi Dirut PT Semen Baturaja (2001-2007), dan peraih penghargaan Satya Lencana dua kali pada 1997 dan 2002.
3. Bakti Setiwan pernah mendaftar sebagai Caketum KONI Sumsel periode 2019-2023
Bakti Setiawan juga pernah jadi Ketua Umum Pengurus Provinsi Persaudaraan Sharonji Kempo Indonesia (Perkemi) Sumsel, dan sempat mendaftar Calon Ketua KONI Sumsel periode 2019-2023.
Sepanjang karier, Bakti Setiawan adalah saksi berdirinya PT SOM dan Sriwijaya FC. Sejarah tim sepak bola kebanggan Sumsel tersebut sudah menjadi klub profesional sejak 2008.
4. Saksikan pembelian Sriwijaya FC dari Persijatim
Kehadiran Sriwijaya FC bermula dari hasil ambil alih Persijatim pada 2004 yang dikelola oleh PT SOM. Klub jersey merah maroon awalnya mendapat pengelolaan dari campur tangan Pemerintah Daerah (Pemda).
Namun setelah regulasi kepengurusan klub berubah, Sriwijaya FC tidak lagi mendapatkan pembiayaan APBD pada 2005. Kala itu, Bakti Setiawan jadi orang yang turut andil dalam pembelian Persijatim sekaligus penggagas Sriwijaya FC.
Bakti Setiawan saat itu merupakan Dirut PT. Semen Baturaja, sekaligus manajer Sriwijaya FC. Ia juga mnjabat Ketua Harian klub berjuluk Laskar Wong Kito.
Baca Juga: Sriwijaya FC Siap Tempur Meski Waktu Pemulihan Sedikit