Revolusi AI di Sumsel Menuju Digitalisasi Bersama Transformasi IOH

Palembang, IDN Times - Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan kini bukanlah sesuatu aneh dan sudah masuk dalam kehidupan manusia sehari-hari. Tidak saja perusahaan besar, kini sekolah-sekolah dasar Palembang pun mulai edukasi AI sebagai pendamping Sumber Daya Manusia (SDM) di era digitalisasi.
ChatGPT salah satu contoh AI yang cukup dikenal siswa. "Anak sekolah sudah ada yang paham penggunaan ChatGPT, beberapa instansi pendidikan juga sering menggelar edukasi generatif AI yang dekat dalam keseharian, seperti kemudahan membuat narasi video," ujar Konsultan IT, Palembang Johan Wijaya, Selasa (15/10/2024).
Bahkan mesin pencari seperti Google merupakan bagian AI machine learning (ML) yang impelementasinya di publik sudah sangat melekat.
Jurnalis IDN Times Sumsel praktik penerapan AI menggunakan SAP
Tanpa disadari masyarakat, penggunaan AI sebenarnya sudah akrab dalam setiap aspek. Tahukah kamu, membuka keamanan telepon genggam kerap menerapkan kecerdasan buatan loh, seperti membuka kunci handphone dengan face recognition untuk mengidentifikasi wajah. Lalu pemakaian auto correct agar ejaan dan tuliasan tidak typo atau salah ketikan, hingga aktif mengecek Global Positioning System (GPS) ketika mencari lokasi tujuan.
Contoh lain praktik pemakaian AI di tren modernisasi juga terlihat dari sisi profesi, sekarang sudah banyak SDM yang bisa bekerja dari jarak jauh. Sejumlah perusahaan media pun sudah menerapkan AI untuk kemudahan komunikasi dan evaluasi terhadap para karyawan.
Rangga, jurnalis IDN Times Sumsel misalnya, selalu memanfaatkan teknologi System Application and Product in Data Processing (SAP) saat melaporkan hasil kinerja per kuartal dalam tiap tahun.
"Evaluasi performa terdata di SAP, di IDN Times sudah menerapkan AI bagi kami pegawai yang tidak berkantor di lokasi pusat (Jakarta) dan membantu memudahkan komunikasi kerja meski jarak jauh," kata dia.