Seorang Nenek di Lais Hilang Tenggelam Saat Mencari Kayu Bakar
(Tim SAR BPBD Muba saat melakukan pencarian seorang warga Lais yang dikabarkan tenggelam) IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Musi Banyuasin, IDN Times - Saleha (73) warga Desa Rantau Keroya, Kecamatan Lais, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), dikabarkan hilang karena tenggelam pada Senin (5/9/2022).
Korban yang sehari-hari merupakan petani terakhir kali terlihat pada pukul 11.30 WIB. Saat itu, korban baru pulang dari kebun usai mengumpulkan kayu bakar dan melintasi aliran anak Sungai Musi.
Baca Juga: Pria Paruh Baya di OI Tewas Tenggelam Hindari Kejaran Polisi
1. Korban tak kunjung pulang hingga Magrib
(Tim SAR BPBD Muba saat melakukan pencarian seorang warga Lais yang dikabarkan tenggelam) IDN Times/IstimewaKepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Muba, Pathi Riduan mengatakan, korban dilaporkan hilang setelah pukul 11.30 WIB, atau setelah warga melihat Saleha sedang mengambil kayu bakar.
"Kemudian pukul 17.30 WIB anak korban bernama Tiara menghubungi saudaranya Herman untuk mencari ibunya. Namun hingga sampai Magrib tak kunjung pulang," ujar Pathi, Selasa (6/9/2022).
Baca Juga: Warga Palembang Hanyut di Sungai Musi Gegara Kejar Drum Plastik
2. Warga curiga perahu korban sudah tenggelam
(Tim SAR BPBD Muba saat melakukan pencarian seorang warga Lais yang dikabarkan tenggelam) IDN Times/IstimewaKeluarga curiga karena perahu yang dipakai korban sudah tenggelam di aliran Sungai Musi. Sementara korban dicari di pinggir sungai tak kunjung ketemu.
"Keluarga meminta bantuan warga untuk mencari korban. Mereka meyakini korban sudah tenggelam, sehingga warga turut menyisir sungai dari titik awal perahu korban tenggelam," jelasnya.
3. Tim SAR gabungan berupaya mencari
Ilustrasi korban tenggelam. (Shutterstock)Karena pencarian tak membuahkan hasil, pihak Kecamatan Lais langsung berkoordinasi ke Dinas Sosial dan BPBD Kabupaten Muba pada pukul 18.00 WIB.
"Tim evakuasi yang terdiri dari pemerintah kecamatan, pemerintah desa, Polsek Lais, Koramil 0401 Sekayu, dan warga sekitar, langsung menyusuri lokasi menggunakan perahu karet. Hingga hari ini (Selasa) korban belum berhasil ditemukan," tutupnya.
Baca Juga: Hilang 2 Hari di Sungai, Sekretaris BPD OKU Ditemukan Tewas Penuh Luka
