Waskita Sriwijaya Tol Sebut Persiapan Arus Mudik Sudah 80 Persen
IDN Times/Rangga Erfizal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Mudik Lebaran 2022 menjadi agenda paling dinanti masyarakat setelah dua tahun terakhir larangan mudik dikeluarkan pemerintah. Berbagai upaya memastikan kesiapan mudik lebaran pun dilakukan oleh PT Waskita Sriwijaya Tol guna memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang melewati jalan tol Kayu Agung-Palembang dan Betung (Kapal Betung).
"Sejauh ini ruas jalan Kayu Agung - Palembang sedang dalam perbaikan demi kenyamanan masyarakat. Untuk di pintu keluar masuk kita menambah gate tambahan, sehingga ada empat gate nantinya," kata Direktur Teknik dan Pengelola PT Waskita Sriwijaya Tol, Sudirman, Sabtu (9/4/2022).
Baca Juga: Pemkot dan Waskita Akan Gali Temuan Makam Kuno Palembang
1. H-15 lebaran persiapan tol rampung
Gubernur Sumsel Herman Deru mengecek persiapan tol Kapal Betung (IDN Times/Humas Pemprov Sumsel)Tak hanya infrastruktur yang mendapat perhatian, Sudirman menyebut pihaknya pun fokus pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam pengelolaan ruas tol Sumatra. Ia meyakini, seluruh progres persiapan arus mudik telah mencapai 80 persen.
Sudirman telah menargetkan seluruh persiapan arus mudik telah selesai di H-15 lebaran. Ia memrediksi puncak arus mudik di ruas tol Sumatra Kayu Agung-Palembang akan terjadi H-2 dan H+2 Idul Fitri.
"Kalau rata-rata harian yang melintasi di tol Keramasan 8.000-9.000 kendaraan namun. Saat arus mudik diprediksi akan meningkat hingga 15.900 kendaran yang akan melalui tol Keramasan," jelas dia.
2. Tarif tol tidak naik
Gubernur Sumsel Herman Deru mengecek persiapan tol Kapal Betung (IDN Times/Humas Pemprov Sumsel)Sudirman menambahkan, saat arus mudik nanti tak akan ada penambahan tarif tol. Waskita tetap mematok untuk golongan 1 Palembang-Kayu Agung Rp50.000. Sedangkan untuk golongan II dan III Rp75.000 dan golongan IV dan V Rp100.000.
"Akan ada rest area fungsional di KM 360B dengan fasilitas ada tempat parkir, ada toilet, masjid, tenant UMKM dan dalam pengajuan akan disediakan pengisian BBM. Jika disetujui maka bisa juga mengisi BBM di rest area tersebut," jelas dia.
3. Animo masyarakat mudik tahun ini diprediksi tinggi
Gubernur Sumsel Herman Deru mengecek persiapan tol Kapal Betung (IDN Times/Humas Pemprov Sumsel)Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, telah meminta secara langsung kepada PT Waskita Sriwijaya Tol untuk memastikan kenyamanan pemudik di hari raya Idul Fitri ini. Dirinya meyakini banyak masyarakat akan pulang menemui keluarganya usai larangan mudik dua tahun terakhir.
"Kita tahu animo masyarakat di tahun ini sangat besar untuk mudik lebaran. Terutama mereka yang mudik lewat jalur darat menggunakan tol Sumatra. Untuk itu kita perlu memastikan semua kesiapan lalu lintas," ungkap Herman Deru.
4. Arus mudik dipercaya memacu perekonomian
Ilustrasi jalan tol Ruas Kayuagung-Palembang-Betung /ANTARA FOTO/Nova WahyudiPemda Sumsel berupaya turut membantu mendukung pelaksanaan mudik lebaran tahun ini dengan mendirikan beberapa fasilitas darurat yang bisa digunakan oleh masyarakat saat lebaran mendatang. Menurutnya arus mudik secara langsung akan berdampak pada ekonomi dan perputaran uang di tengah masyarakat.
"Harapan tidak terjadi kemacetan pada arus mudik tahun ini. Kita juga akan siapkan posko untuk mudik termasuk untuk posko kesehatannya," kata gubernur.
Baca Juga: Bajing Loncat Jembatan Keramasan Palembang Ditangkap Tim Buser
