Pemuda Tewas Palembang Ditikam Orang Tak Dikenal di WC
Intinya Sih...
- Yandi Efran ditemukan meninggal dengan luka tusuk di kontrakannya di Jalan Taqwa Mata Merah.
- Saksi melihat dua orang tak dikenal (OTD) kabur setelah kejadian.
- Polisi masih melakukan penyelidikan terkait kasus pembunuhan Yandi dan jasadnya akan dilakukan otopsi.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Seorang pria bernama Yandi Efran (27) ditemukan meninggal dunia secara misterius di dalam kontrakannya di kawasan Jalan Taqwa Mata Merah. Korban ditemukan meninggal dengan banyak luka tusuk di tubuh, Kamis (11/7/2024).
Kejadian ini pertama kali diketahui oleh tetangga korban yang mendengar teriakan mencurigakan dari kontrakan Yandi. Saksi Hasbi pun langsung menghubungi Herman Ketua RT setempat.
"Hasbi bergegas menuju rumah korban. Saat itu dirinya menemukan kondisi korban saat sudah terkapar di kamar mandi dan tubuhnya penuh luka," ungkap Herman, Jumat (12/7/2024).
Baca Juga: Keluarga Minta Tersangka Pembunuhan Anggota Koperasi Dihukum Mati
1. Korban diduga ditusuk dua orang
Hasbi yang menemukan tetangganya sudah tak berdaya langsung keluar rumah korban hendak meminta pertolongan. Saat itu, dirinya melihat dua orang tak dikenal (OTD) melarikan diri menggunakan sepeda motor.
"Saksi langsung memanggil warga setempat untuk meminta bantuan," jelas dia.
Baca Juga: Tersangka Matikan CCTV Sebelum Bunuh Anggota Koperasi di Palembang
2. Korban tinggal sendiri di rumah tersebut
Herman menjelaskan jika korban Yandi merupakan warga baru di tempat tersebut. Korban tinggal seorang diri usai bercerai dengan istrinya.
"Awalnya dia ini tinggal sama kakaknya, namun setelah lebaran kemarin kakaknya sudah tidak terlihat lagi. Anaknya ada dua, tapi kurang tahu persis tinggal di mana," elas dia.
3. Polisi masih selidiki kasus pembunuhan
Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal (Waka Satreskrim) Polrestabes Palembang, Kompol Iwan Gunawan, menjelaskan mereka saat ini masih melakukan penyelidikan terkait kasus pembunuhan tersebut.
Jasad Yandi pun kini masih berada di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang untuk dilakukan otopsi.
"Beberapa saksi masih kami mintai keterangan, kasusnya masih kami selidiki untuk mengejar pelaku," tutup Iwan.
Baca Juga: Tersangka Pembunuhan Anggota Koperasi Mengaku Dihantui Korban