Kenal 3 Hari di Facebook, Anak 13 Tahun Diperkosa di Palembang
Ilustrasi pemerkosaan, IDN Times/ istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Seorang anak di bawah umur berinisial SJ (13) menjadi korban pemerkosaan oleh seorang pria berinisial DI (18). SJ baru mengenal DI dari media sosial (medsos) Facebook.
Korban diperkosa di sebuah indekos yang berada di kawasan Angkatan 66 Palembang, saat pergi bersama dengan pelaku, Minggu (1/10/2020). Kejadian itu baru terungkap setelah orangtua korban merasa aneh dengan tingkah lakunya yang mengurung diri sejak kembali dari jalan-jalan.
"Dia jadi pemurung tidak seperti biasa, gak mau keluar kamar sudah dua hari. Sering melamun dan menolak makan, pokoknya seperti orang gila. Saya tanya dia diam saja," ungkap orangtua korban berinisial AM saat melapor di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Sumsel, Rabu (4/10/2020).
1. Pelaku ajak korban jalan-jalan setelah kenalan
Ilustrasi pemerkosaan (IDN Times/Mia Amalia)Rijen Kadin Hasibuan sebagai pengacara keluarga menuturkan, perkenalan keduanya lewat Facebook berujung pada percakapan yang intens di WhatsApp. Keduanya lantas bertemu untuk jalan-jalan.
"Kejadian siang hari sekitar pukul 13.00 WIB, di mana pelaku mengajak korban keluar untuk jalan-jalan," tutur dia.
Baca Juga: Kakek 61 Tahun di Palembang Digerebek Sedang Cabuli Anak 15 Tahun
2. Pelaku perkosa korban satu kali
Ilustrasi Pemerkosaan (IDN Times/Mardya Shakti)Mengutip dari pengakuan korban, Rijen menjelaskan jika ia sempat menanyakan arah tujuan pelaku membawa ke indekos. Namun pelaku beralasan hanya ingin mampir sebentar. Korban yang diajak berpergian pun terpaksa ikut pelaku ke dalam. Setelahnya baru terjadi perkosaan terhadap korban.
"Saat di kamar kos-kosan itulah pelaku langsung menarik korban dan terjadilah pemerkosaan satu kali," jelas dia.
3. Korban ditinggal pergi usai diperkosa
Ilustrasi Pemerkosaan, Pelecehan pada Perempuan (IDN Times/Mardya Shakti)Setelah melakukan perbuatannya itu, pelaku mengarahkan kendaraannya ke sebuah mal di kawasan Jalan R Soekamto Palembang. Korban ditinggal di sana dan pulang sendiri.
"Korban lantas menghubungi temannya melalui ponsel minta dijemput karena tidak mengetahui lokasi setempat," beber dia.
Pelaku yang langsung menghilang memblokir seluruh jejaring yang menghubungkan antara dia dan korban. Pihak keluarga berharap pelaku segera ditangkap oleh pihak kepolisian.
"Saya rasa pelaku sudah profesional melakukan pemerkosaan dan mencari mangsa anak di bawah umur," ungkap dia.
4. Polda segera usut perbuatan pelaku
Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi (IDN Times/Rangga Erfizal)Sementara itu Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi saat dikonfirmasi membenarkan laporan korban. Menurut Supriadi, laporan pemerkosaan anak di bawah umur itu tertuang dalam nomor LPB/843/XI/2020/SPKT.
"Segera ditindaklanjuti ke Ditkrimum Polda Sumsel Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA)," tutup dia.
Baca Juga: Memalukan, Oknum Anggota Polres OKU Selatan Terlibat Pencurian
