Heri Amalindo Mundur dari Pencalonan Gubernur Sumsel
- Heri Amalindo mundur dari Pilgub Sumsel 2024 dua pekan sebelum pendaftaran resmi di KPU.
- Mundurnya Heri Amalindo dipicu kurangnya dukungan parpol, meski sudah didukung oleh PKB, PAN, dan Hanura.
- Firdaus menyatakan bahwa Heri Amalindo belum menentukan arah dukungannya setelah mundur dari pencalonan.
Palembang, IDN Times – Kejutan besar datang dari dunia politik Sumatra Selatan. Bakal Calon Gubernur Sumsel, Heri Amalindo, secara resmi mengundurkan diri dari kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumsel 2024, hanya dua pekan sebelum pendaftaran resmi di KPU. Keputusan ini diungkapkan oleh Kuasa Hukum Heri Amalindo, Firdaus Hasbullah, pada Kamis (15/8/2024).
"Pada saat ini, saya menyampaikan bahwa Heri Amalindo mengundurkan diri sebagai Bakal Calon Gubernur Sumsel pada Pemilihan Gubernur Sumsel tahun 2024," ujar Firdaus dalam keterangannya.
1. Heri Amalindo berharap pilgub berjalan kondusif
Firdaus menjelaskan, mundurnya Heri Amalindo merupakan keputusan yang diambil dengan mempertimbangkan dinamika politik yang berkembang. Keputusan tersebut, menurut Firdaus, diambil dengan penuh kedewasaan demi menjaga agar Pilgub Sumsel dapat berlangsung dengan damai, aman, dan kondusif.
"Atas nama Heri Amalindo mengucapkan terima kasih, karena selama setahun terakhir lebih, sudah memberikan kontribusi terhadap perjuangan Heri Amalindo," ungkap Firdaus.
2. Diduga pasangan Hapal tak dapat dukungan parpol
Salah satu faktor yang diduga menjadi alasan mundurnya Heri Amalindo adalah kurangnya dukungan dari partai politik (parpol). Meski pasangan Heri Amalindo-Popo Ali, yang dikenal dengan sebutan Hapal, telah mendapatkan dukungan dari tiga parpol yaitu PKB, PAN, dan Hanura, mereka masih kekurangan dukungan untuk memenuhi syarat ambang batas parlemen (parliamentary threshold).
"Alhamdulillah, seperti kita tahu, Heri dan Popo Ali sudah mendapatkan dukungan dari PAN, PKB, dan Hanura," kata Firdaus.
3. Heri Amalindo belum tentukan arah dukungan di Pilgub
Meski demikian, Firdaus menegaskan bahwa Heri Amalindo belum menentukan arah dukungannya setelah mundur dari pencalonan. "Saat ini, saya hanya ingin menyampaikan pengunduran diri ini. Perihal arah dukungan Heri Amalindo akan dijelaskan lebih lanjut," tutup Firdaus.
Keputusan ini tentu mengejutkan banyak pihak, terutama para pendukung dan relawan yang telah memberikan kontribusi besar selama ini. Heri Amalindo juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat, relawan, partai politik, dan media yang telah mendukungnya sepanjang proses pencalonan.
