Heboh Kemunculan Harimau, Warga Musi Rawas Sumsel Mulai Was-was

Harimau terlihat dua kali di kebun sawit dan karet

Musi Rawas, IDN Times - Kemunculan harimau sumatera kembali menghebohkan warga Sumatra Selatan, khususnya yang tinggal di Desa Tambah Asri, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas. Pasalnya binatang buas dilindungi tersebut terpantau berkeliaran di kebun karet dan sawit warga.

"Warga melaporkan ke polsek setempat setelah melihat kemunculan harimau sumatra saat tengah mengecek kebun. Untuk itu, kemarin kita turun bersama tim gabungan guna memastikan kebenarannya," ungkap Kapolres Musi Rawas AKBP Efrannedy, Sabtu (22/8/2020).

Baca Juga: Ironis, Anak Keterbelakangan Mental di Musi Rawas Diperkosa Ayah Tiri 

1. Ada warga yang bertemu harimau pada malam hari saat sedang berburu

Heboh Kemunculan Harimau, Warga Musi Rawas Sumsel Mulai Was-wasWarga, TNI dan Polri beserta KPH mengecek lokasi kemunculan hewan buas (IDN Times/Polres Musi Rawas)

Efrannedy menuturkan, ada dua kesaksian warga yang melihat kemunculan harimau sumatra tersebut. Kemunculan pertama terpantau oleh saksi Wagimun (57) pada, Jumat (14/8/2020) sekitar pukul 19.00 WIB.

Saat itu saksi tengah mencari burung di dalam perkebunan sawit. Saksi sempat menyorot senter ke tubuh binatang buas tersebut.

"Dari saksi pertama harimau itu diperkirakan panjangnya berukuran 1,5 meter dan tinggi 1 meter berwarna loreng kuning hitam dan putih. Lokasi bertemu harimau itu sekitar 1 kilometer dari pemukiman warga," ujar dia.

2. Saksi kedua ungkap ciri-ciri harimau yang sama

Heboh Kemunculan Harimau, Warga Musi Rawas Sumsel Mulai Was-wasWarga, TNI dan Polri beserta KPH mengecek lokasi kemunculan hewan buas (IDN Times/Polres Musi Rawas)

Warga lain,  Suparlan (52), juga melaporkan melihat harimau dengan ciri yang sama di dusun yang sama, selang tiga hari dari kejadian pertama. Suparlan menyebut, harimau itu berkeliaran di perkebunan karet. Kali ini jarak antara kebun dan kampung hanya 300 meter.

"Tanggal 17 Agustus kemarin, kembali ada warga yang melihat harimau sekitar pukul 15.00 WIB, saat sedang mencari rumput. Kejadian itu langsung dilaporkan ke kepala desa setempat," jelas dia.

3. Warga khawatir bekerja di kebun setelah melihat harimau

Heboh Kemunculan Harimau, Warga Musi Rawas Sumsel Mulai Was-wasSouvik Kundu via WWF

Efrannedy mengungkap, warga desa Tambah Asri mulai enggan untuk berkebun sepekan terakhir karena was-was diserang hewan buas tersebut. Saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan warga dan BKSDA untuk memantau keberadaan harimau itu.

"Warga saat ini resah, masyarakat yang biasanya beraktivitas ke kebun karet untuk menyadap karet tidak berani beraktivitas seperti biasanya," kata dia. 

Baca Juga: Lebihi Nasional, Kasus Kematian COVID-19 Sumsel Tembus 5,4 Persen

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya