Asik Main Layangan, Bocah Belasan Tahun Tersambar Kereta Api
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ogan Komering Ulu, IDN Times - Seorang pelajar bernama Pandu Sahlevi (11) mendapat perawatan medis ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Soetowo Baturaja usai disenggol Kereta Api (KA) Kuala Stabas. Beruntung dari kejadian naas tersebut, korban selamat dan menjalani perawatan intensif di rumah sakit, Jumat (7/4/2023) kemarin.
"Peristiwa itu terjadi kemarin siang tadi pukul 14.15 WIB," ungkap Kasi Humas Polres OKU AKP Syafaruddin, Sabtu (8/4/2023).
1. Korban tidak menyadari kereta datang
Kejadian nahas itu terjadi saat korban sedang bermain layang-layang di pinggir rel kereta api. Diduga karena tidak menyadari kedatangan kereta tujuan Stasiun Tanjungkarang Lampung tersebut, korban terpelanting akibat tabrakan itu.
"Korban tidak menyadari kedatangan kereta yang melintas di rel tersebut," jelas Syafaruddin.
2. Korban mendapat 20 jahitan di kepala
Korban diketahui mengalami luka robek dikepala usai tersenggol KA yang melintas. Saat ini, pihak rumah sakit masih terus mengontrol kondisi korban.
"Kondisi korban dalam keadaan sadar dan mengalami luka robek di kepala belakang dengan 20 jahitan," jelas Syafaruddin.
3. Orang tua diimbau awasi anak saat bermain di dekat rel
Kejadian kecelakaan di jalur KA bukan kali pertama terjadi. Polres OKU mencatat sudah banyak korban jiwa akibat kejadian serupa. Dirinya mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar rel.
"Kita mengimbau agar orang tua mengawasi anaknya agar kejadian serupa tidak terulang kembali," kata Syafaruddin.
Baca Juga: Mantan Kades di OKU Pungli Pembuatan Sertifikat Tanah PTSL Rp500 Ribu