Kepala Disdik Lubuk Linggau Komentari Isu Uang Jaminan di PPDB SMP
Wali murid diminta menyetor uang Rp2-Rp4 juta saat PPDB
Intinya Sih...
- Permintaan uang PPDB SMP Lubuk Linggau mencapai Rp2 juta hingga Rp4 juta, diduga melibatkan oknum dalam proses seleksi.
- Orangtua murid kecewa dengan praktik 'uang pelicin' untuk masuk sekolah negeri, mengganggu keuangan keluarga dan menimbulkan keterlambatan pembayaran.
- Kadisdikbud Lubuk Linggau menepis isu uang jaminan, memastikan sistem online dan pengawasan ketat untuk mencegah praktek korupsi dalam PPDB.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lubuk Linggau, IDN Times - Para orangtua dan wali murid dibuat resah dengan laporan permintaan uang mulai dari Rp2 juta hingga Rp4 juta, dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP tahun 2024 di Kota Lubuk Linggau, Sumatra Selatan.
Uang tersebut dijanjikan bisa membuat anak-anak mereka lulus masuk ke SMP Negeri di Lubuk Linggau. Diduga praktik tersebut melibatkan sejumlah oknum yang terlibat dalam proses seleksi PPDB.
Baca Juga: Ombudsman Sumsel Terima Laporan Pengumuman PPDB Tak Transparan