Gajah Liar Datangi Desa Warga di Mura, Diduga Habitatnya Terganggu
Warga merasa terancam dan khawatir gajah tiba-tiba menyerang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Musi Rawas, IDN Times - Warga di Desa Tri Anggun Jaya (SP5 HTI) Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas (Mura), Sumsel, didatangi oleh gajah liar. Kedatangan hewan dilindungi itu diduga karena habitatnya terganggu.
Keberadaan gajah liar membuat warga setempat resah dan takut, karena merasa terancam oleh gajah secara tiba-tiba dan dianggap ingin menyerang.
Baca Juga: BKSDA Sumsel Pasang GPS Pemantau Cegah Konflik Gajah dan Manusia
Baca Juga: Walhi Soroti Protes Warga Soal Gajah: Habitat Diganggu Perkebunan HTI
1. Gajah masuk ladang dan rusak tanaman warga
Kepala Desa Tri Anggun Jaya, Imran mengungkapkan, belakangan ini hampir setiap hari gajah liar masuk ke perkebunan dan permukiman warga.
"Ada sekitar 2 ekor gajah liar yang sering terlihat masuk ke permukiman dan ladang milik warga," ungkap Imran, Senin (31/7/2023).
Gajah itu tak sekedar masuk ke ladang, namun sering merusak tanaman di ladang milik warga seperti karet maupun kelapa sawit.
"Hampir setiap malam kawanan gajah liar masuk ke permukiman dan areal ladang warga," jelasnya.
Baca Juga: Sumsel Tetapkan Koridor Gajah Sumatra Demi Mencegah Konflik Satwa