TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Demokrat Sumsel Pastikan Deklarasi Harnojoyo Sebagai Cawagub Sepihak

Demokrat Sumsel sebut calon di Pilgub Sumsel ditentukan DPP 

(Harnojoyo) IDN Times/istimewa

Intinya Sih...

  • DPD Partai Demokrat Sumsel belum bereaksi atas deklarasi Harnojoyo sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) Sumsel 2024.
  • Keputusan penunjukan kader untuk Pilgub ditentukan oleh DPP Demokrat dan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
  • Mantan Wagub Sumsel, Mawardi Yahya, dan mantan Wali Kota Palembang, Harnojoyo, akan maju bersama dalam Pilkada November 2024 mendatang.

Palembang, IDN Times - DPD Partai Demokrat Sumsel belum menunjukan reaksi atas deklarasinya Harnojoyo sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) Sumsel 2024 beberapa waktu lalu. Kader Demokrat tersebut bersama Mawardi Yahya telah mengumumkan akan maju bersama di Pilkada November 2024 mendatang.

Sekretaris DPD Demokrat Sumsel, Muchendi Mahzareki, menyebut keputusan sepihak maju sebagai Bacawagub bukan dari internall partai. Pihaknya masih menunggu arahan partai dan tahapan Pilkada.

"Kita tidak mau berasumsi terlalu jauh, karena memang belum memasuki tahapan (Pilkada)," ungkap Muchendi, Sabtu (16/3/2024).

Baca Juga: Mawardi Yahya-Harnojoyo Pastikan Maju Pilgub Sumsel 2024

1. AHY akan tunjuk siapa yang maju di Pilkada

Mawardi Yahya - Harnojoyo deklarasi untuk maju Pilgub Sumsel 2024 (IDN Times/Dokumen)

Muchendi menambahkan, keputusan penunjukan kader yang akan berkontestasi dalam Pilgub mendatang ditentukan oleh DPP Demokrat. Penunjukan itu akan diberikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Untuk menentukan bakal Cagub dan Cawagub itu kewenangannya ada di Majelis Tinggi Partai Demokrat dan Ketua Umum Demokrat," jelas dia.

Baca Juga: Ditinggal Mawardi Maju Pilgub Sumsel, Deru: Tak Pernah Terpikir Pisah

2. Demokrat punya catatan keikutsertaan kader dalam Pilgub

Mawardi Yahya - Harnojoyo deklarasi untuk maju Pilgub Sumsel 2024 (IDN Times/Dokumen)

Muchendi pun menilai sejarah partainya di Sumsel terbilang cukup mentereng, karena berhasil mendorong banyak kader menjadi kepala daerah. Terakhir pada Pilkada 2018 lalu, pihaknya mendorong kadernya maju dalam Pilgub 2018, yakni Ishak Mekki.

Sedangkan untuk kontestasi Pilgub 2013, Partai Demokrat bahkan sempat menjadi pemenang di Sumsel berkoalisi dengan Golkar.

"Melihat 2 periode terakhir ini di Pilgub, Demokrat selalu mendorong dan mengutamakan kadernya yang punya potensi untuk ikut kontestasi," jelas dia.

Berita Terkini Lainnya