Ilustrasi situasi di supermarket Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)
Bersama BBPOM Palembang dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Sumsel, Finda menyidak supermarket untuk memastikan keamanan dari pangan yang sehat menuju hari besar Natal dan Tahun Baru (Nataru).
"Selain kandungan makanan, kondisi kemasan dan kejelasan infomasi produk juga diperhatikan karena mungkin terkategori kurang aman untuk dikonsumsi," jelas dia.
Dari sidak tersebut pihaknya mengamankan 397 item makanan yang terkategori kemasan rusak, tanpa izin edar, tanpa kejelasan label, dan kedaluwarsa. Pengelola supermarket pun langsung diperingatkan oleh Wawako dan BBPOM Palembang.
"Kami akan terus menyusuri pasar tradisional maupun pusat penjualan makanan untuk memastikan makanan yang dijual aman dari zat berbahaya," timpalnya.