Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi hujan lebat (unsplash.com/ Aditya Nara)
ilustrasi hujan lebat (unsplash.com/ Aditya Nara)

Palembang, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang memprakirakan, sebagian besar wilayah Sumatra Selatan akan kembali diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir, terutama pada sore hingga malam hari, Senin (20/10/2025).

Berikut ulasan IDN Times tentang cuaca di Sumsel hari ini.

1. Cuaca cerah berawan tak bertahan lama

ilustrasi jaket hujan sporty (pexels.com/simonkr)

Cuaca cerah berawan yang tampak pada pagi hari diprediksi tak bertahan lama. Memasuki siang hingga sore, awan konvektif mulai tumbuh di langit Sumsel dan berpotensi memicu hujan disertai kilat serta angin kencang sesaat di sejumlah wilayah, terutama Lahat, Pagar Alam, Musi Rawas, Muara Enim, Banyuasin, dan Musi Banyuasin.

BMKG mencatat suhu udara harian di Sumatera Selatan berkisar antara 15 hingga 33 derajat Celcius, dengan tingkat kelembapan mencapai 56–100 persen. Wilayah dataran tinggi seperti Pagar Alam, Lahat, dan Empat Lawang akan terasa lebih sejuk dengan suhu minimum 15–17 derajat, sementara Palembang, Ogan Ilir, dan Banyuasin cenderung lebih hangat di siang hari dengan suhu maksimum sekitar 31–33 derajat.

Kondisi kelembapan yang tinggi menunjukkan udara lembap dan tidak stabil, yang mendukung terbentuknya awan hujan tebal penyebab petir dan hujan deras.

2. Waspada sore-malam puncak hujan lebat

ilustrasi hujan lebat (pexels.com/ Thgusstavo Santana)

Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat diperkirakan mulai turun pada pukul 16.00 hingga 22.00 WIB, dan berpotensi berlanjut hingga dini hari. Beberapa wilayah seperti Musi Rawas Utara, Lahat, Musi Banyuasin, dan OKU Selatan bahkan berpeluang mengalami hujan petir dengan durasi cukup panjang.

Menjelang dini hari, cuaca berangsur berawan dengan hujan ringan di sebagian besar kabupaten/kota. Meski demikian, BMKG tetap mengingatkan potensi jalan licin dan jarak pandang berkurang, terutama bagi pengendara malam hari.

3. Imbauan BMKG

ilustrasi hujan lebat (pixabay.com/Kammy27)

BMKG meminta masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang yang bisa terjadi secara tiba-tiba.

“Warga diimbau tidak berteduh di bawah pohon, baliho, atau papan reklame saat hujan petir, serta memastikan saluran air tetap lancar agar tidak terjadi genangan,” tulis BMKG Palembang.

Selain itu, masyarakat di wilayah rawan longsor seperti Lahat, Pagar Alam, dan Muara Enim diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan pergerakan tanah akibat hujan dengan intensitas tinggi.

Cuaca basah yang terjadi dalam beberapa hari terakhir menunjukkan bahwa wilayah Sumatera Selatan kini memasuki fase awal musim hujan. BMKG memperkirakan pola hujan harian dengan intensitas sedang hingga tinggi masih akan berlangsung hingga akhir Oktober.

Masyarakat diimbau untuk menyesuaikan aktivitas harian, khususnya kegiatan luar ruangan, agar dilakukan pada pagi hingga siang hari sebelum cuaca berubah.

Editorial Team