Viral Jukir Liar di BKB, Pemkot Palembang Tertibkan Area Parkir

Selain memperhatikan keamanan publik, sejumlah titik lokasi parkir di sekitar BKB dan Museum Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang juga ditata lebih tertib. Penataan area parkir ini akan diujicoba melalui rekayasa dan simulasi kawasan.

“Museum ini akan lebih menonjolkan fungsi bersejarahnya dan akan ada banyak pemanfaatan lain di sini (BKB), bukan hanya untuk parkir. Kegiatan seni, kebudayaan, dan banyak hal lain yang bisa ditampilkan di sini,” jelas Ucok.

Menurut Ucok, masalah parkir yang kurang tertib di kawasan BKB disebabkan oleh proses renovasi yang sedang berlangsung. Pintu masuk Museum SMB II Palembang juga masih dalam tahap perbaikan.

“Kondisi parkir saat ini masih berantakan. Ada yang menata, tapi belum rapi. Kami akan segera menertibkan area parkir ini dengan melibatkan berbagai pihak. Dalam waktu dekat, semua akan tertata agar pada Tahun Baru nanti, Palembang benar-benar tampil baru,” tambahnya.

Sebelumnya, sebuah video yang menunjukkan oknum jukir liar di Palembang menghentikan secara paksa wisatawan asal Bengkulu menjadi viral di akun Instagram @oypalembang. Video berdurasi sekitar satu menit tersebut menampilkan beberapa jukir yang memaksa wisatawan untuk tidak parkir di dalam kawasan BKB.

Padahal, Pemkot Palembang telah menyiapkan lahan parkir legal di area wisata BKB. Namun, para jukir liar justru mengarahkan pemilik kendaraan untuk parkir di luar kawasan BKB dengan tarif parkir mencapai Rp10 ribu per kunjungan.