Palembang, IDN Times - Pindah ke kota tidak menyurutkan Syahrin (32) untuk berhenti bertani. Lahir dari keluarga petani membuat dirinya tetap menggeluti sektor yang menjadi sokoguru perekonomian Tanah Air.
Meski memiliki lahan 3x5 meter di samping rumahnya, Syahrin mulai menanam berbagai tanaman Hortikultura seperti cabai, pare, timun, terong, hingga umbi-umbian.
"Saya memang dari kecil suka bertani karena orangtua adalah petani. Sering ikut orangtua ke lahan jadi belajar banyak cara mengelola, termasuk di lahan yang terbatas," ungkap Syahrin yang juga Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Sumsel, Jumat (11/6/2021).