Padang, IDN Times - Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) tengah mempercepat berbagai langkah strategis untuk meningkatkan nilai tambah dari komoditas gambir di daerah tersebut.
Rencana yang sedang dirancang berkaitan dengan hilirisasi, perluasan pasar, hingga percepatan penetapan Harmonized System Code alias HS Code khusus gambir sebagai identitas resmi komoditas dalam perdagangan internasional.
Kepala Disperindag Sumbar, Novrial menjelaskan bahwa selama ini ekspor gambir Indonesia masih menggunakan HS Code generik seperti “ekstrak nabati” atau “tanin”, sehingga melemahkan posisi tawar eksportir di pasar global.
