Tarik Minat Wisatawan, Muba Gencarkan Desa Wisata

18 Mar 2022, 17:16 WIB

(Suasana pelatihan desa wisata kabupaten Muba di hotel Permata Randik Sekayu) IDN Times/Istimewa

Musi Banyuasin, IDN Times - Untuk menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara berkunjung ke Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Pemkab terus gencar melakukan upaya promosi dengan menjalankan berbagai program.

Salah satunya pengembangan desa wisata yang merupakan program dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno. Hal ini disampaikan oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan Pemkab Muba, Tabrani Rizki, saat membuka Sosialisasi Desa Wisata Tahun Anggaran 2022 di Hotel Permata Randik Sekayu, Kamis (17/3/2022).

1. Jalankan program Menparekraf

( Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan Drs H Tabrani Rizki) IDN Times/Istimewa

Tabrani menjelaskan, pelatihan merupakan dasar untuk melakukan promosi pariwisata. Selain itu, program tersebut sesuai dengan gagasan Menparekraf Sandiaga Uno. Menurutnya, destinasi pariwisata yang ada di Muba dapat tertata dan dikelola dengan baik, ditambah dengan kemajuan media sosial untuk menarik banyak perhatian dari para wisatawan.

"Harapan kami kepada peserta pelatihan kegiatan ini untuk fokus dan benar-benar memanfaatkan semua materi yang disampaikan pembicara berkompeten di bidangnya," ungkapnya.

2. Ajak generasi muda promosikan pariwisata

(Suasana pelatihan desa wisata di Hotel Permata Randik Sekayu ) IDN Times/Istimewa

Lanjutnya, pelatihan tersebut diharapkan menambah wawasan warga desa mengenai pariwisata, atau meningkatkan keterampilan dan kreativitas generasi muda untuk mempromosikan potensi desa yang ada di Kabupaten Muba.

"Semoga kegiatan pelatihan ini dapat berjalan dengan lancar, serta memberikan manfaat sesuai dengan apa yang diharapkan," ungkapnya.

3. Peluang buka lapangan kerja bagi masyarakat desa

(Suasana pelatihan desa wisata di Hotel Permata Randik Sekayu) IDN Times/Istimewa

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Muba, Muhammad Fariz menyampaikan, pelatihan merupakan salah satu dukungan pemerintah terhadap pengembangan pengelolaan desa wisata yang ada di Muba.

"Dengan menggali potensi desa untuk pembangunan masyarakat sekitar desa wisata, serta memperluas lapangan kerja maupun usaha bagi masyarakat desa. Tentunya ini bisa meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat desa," terangnya.

Melalui pelatihan desa wisata itu juga, Fariz ingin mengajakan warga bisa menjadikan sebuah cerminan harapan untuk kebangkitan pariwisata dan perekonomian.

"Besar harapan melalui pelatihan desa wisata ini dapat memberikan banyak manfaat bagi kita semua," tutupnya.