Palembang, IDN Times - Di tengah langkah pemerintah pusat meningkatkan jumlah produksi hasil pertanian padi, muncul tantangan lain terkait regenerasi petani. Sejak beberapa tahun silam, permasalahan regenerasi tersebut sudah menjadi konsen pemerintah pusat dan daerah, bagaimana menarik minat anak muda untuk fokus dalam bertani.
Langkah ini sejalan dengan upaya Sumsel menjadi wilayah Lumbung Pangan dengan membidik posisi strategis sebagai penyangga utama pangan nasional. Potensi lahan pertanian baru lewat Optimalisasi Lahan Rawa (OPLAH) dan Cetak Sawah Rakyat (CSR) yang dilakukan setiap tahunnya memerlukan petani-petani muda untuk turun terlibat.
"Program regenerasi petani muda ini sudah ada sejak beberapa menteri di periode lalu. Dulu istilahnya pemuda tani, petani Milenial, sekarang brigade pangan," ungkap Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumsel, Bambang Pramono kepada IDN Times, Kamis (5/6/2025).