Palembang, IDN Times - Sultan Palembang, Mahmud Badaruddin IV Fauwaz Diradja kembali angkat bicara terkait polemik rendang yang dibuat Willie Salim beberapa waktu lalu. Dirinya mengumpulkan sejumlah pelapor Willie Salim untuk bersama membahas kelanjutan dari proses hukum yang masih berlangsung.
Ia menyangkan, dampak buruk dari konten tersebut masih memiliki pengaruh terhadap citra masyarakat Palembang. Kata-kata dalam unggahan syarat akan perkataan yang bombastis sehingga menimbulkan ujaran kebencian yang disengaja ataupun tidak disengaja.
"Memang konten memilih kata-kata bombastis, tapi menunjuk ke wilayah kota, jadinya tersinggung. Mau sengaja atau tidak sengaja, tapi itu sudah terjadi,” ungkap Sultan Mahmud Badaruddin IV Fauwaz Diradja, Sabtu (3/5/2025).