Speedboat Hantam Pohon, Rombongan Camat di Banyuasin Terjungkal

28 Mar 2024, 15:27 WIB

Yuliani

ilustrasi kapal tenggelam (IDN Times/Agung Sedana)

Intinya sih...

Speedboat Camat Karang Agung Ilir (KAI) mengalami kecelakaan di Sungai Keladi, Banyuasin.
Staf kecamatan, Setia Wahono, pingsan setelah jatuh ke sungai akibat tabrakan dengan batang pohon.
Camat KAI dan rombongan hendak menuju Palembang untuk urusan kepegawaian dan pencairan BLT sebelum kecelakaan terjadi.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Banyuasin, IDN Times - Speedboat yang ditumpangi Siti Kamsiatun, Camat Karang Agung Ilir (KAI), Kabupaten Banyuasin, mengalami kecelakaan karena menghantam batang pohon dan terjungkal di perairan Sungai Keladi, Selasa (26/3/2024).

Selain membawa Camat terdapat rombongan lima penumpang lainnya. Kejadian tersebut tidak sampai menelan korban jiwa, meskipun perahu speedboat mengalami kerusakan cukup parah.

Hanya saja salah satu penumpang yang merupakan staf kecamatan, yaitu Setia Wahono, jatuh pingsan setelah sempat terjatuh ke sungai.

1. Rombongan Camat berangkat ke Palembang usai Subuh

freepik.com

Saat dikonfirmasi, Camat KAI Siti Kamsiatun, mengatakan dirinya beserta rombongan hendak menuju Palembang sekitar pukul 05.45 WIB.

"Niatnya mendampingi bagian kepegawaian kecamatan ke Pangkalan Balai. Sedangkan 3 orang Kades hendak mencairkan BLT," ujarnya, Kamis (28/3/2024).

2. Speedboat tabrak sampah dan terganggu kabut

ilustrasi seseorang berada di sekitar kabut (pexels.com/Harman Abiwardani)

Speedboat beberapa kali menabrak sampah saat jalan, karena pandangan yang terganggu dengan kabut tebal.

"Karena sudah beberapa kali menabrak sampah, saya minta agar speedboat mengambil jalur alternatif di Sungai Keladi.
Speedboat berinisiatif dengan disetujui rombongan untuk mengambil jalur alternatif yaitu di Sungai Keladi," terangnya.

3. Satu penumpang terpental ke sungai dan pingsan

Lensa Mandalika

Akan tetapi saat speedboat hendak keluar dari jalur Sungai Keladi, kapal menabrak batang pohon yang terhampar di sungai itu. Akibatnya salah satu penumpang terpental dari speedboat hingga pingsan di sungai.

"Karena kerasnya benturan, staf saya sampai terpental hingga pingsan dan sempat terbawa arus sungai. Alhamdulillah, Pak Setio dengan cepat bisa diselamatkan," bebernya.

Korban Setio dibawa ke Puskesmas Tanjung Lago dan dirujuk ke RS Palembang. Setio sendiri mengalami retak tulang pada lengan bagian kanan. "Alhamdulillah sekarang sudah keluar dari rumah sakit," tutupnya.