Jembatan Ampera (Instagram.com/attarghifari)
Saat di toilet itu, dirinya mendapat telepon dari seorang penumpang yang memberitahukan bahwa mereka sudah selesai dan siap untuk melanjutkan perjalanan. Dirinya lantas menghubungi sopir kedua agar lebih dulu menemui para wisatawan.
"Waktu saya mau keluar dari toilet, pelaku mendekati saya dan mengatakan bus sudah pergi nanti kembali lagi. Saya kemudian dibawa ke belakang Monpera, katanya menunggu bus datang lagi," jelas dia.
Saat itu lah pelaku mengeluarkan pistol dan menodong. Karena takut pelatuk pistol dilepaskan, dirinya harus merelakan dompet berisi uamg kepada pelaku.
"Saya juga tanya ke sopir kedua, katanya parkir diminta Rp50.000," jelas dia.