Padang, IDN Times - PT Kereta Api Indonesia (KAI) angkat bicara terkait kecelakaan maut antara kereta api dengan kendaraan pribadi di rel di Koto Pajang Kelurahan Jati, Kecematan Padang Timur Kota Padang, Kamis (21/8/2025) sekitar pukul 11.30 WIB. Imbas kejadian ini, mobil berisi tujuh orang siswa tertabrak kereta api di perlintasan tersebut.
Dari tujuh penumpang tersebut, satu dinyatakan meninggal dunia dan lainnya terluka dan menjalani perawatan medis di rumah sakit. Terkait kecelakaan itu Kepala Humas PT KAI Divre II Sumbar, Reza Shahab menjelaskan, berdasarkan laporan dari masinis, sebelum kejadian, klakson lokomotif (Semboyan 35) telah dibunyikan berkali-kali sebagai peringatan.
Namun, peringatan tersebut tidak diindahkan oleh pengendara tersebut sehingga menemper KA B26 Minangkabau Ekspres dan kecelakaan pun tidak dapat dihindari," katanya.