Palembang, IDN Times - Siswa SMA Negeri 2 Palambang digegerkan kasus kesurupan massal saat proses belajar mengajar sedang berlangsung. Peristiwa ini terjadi dalam tiga hari terakhir, sejak Jumat, Sabtu, dan Senin.
Semula para siswa akan membaca Surah Yasin, hingga akhirnya satu per satu siswa mulai kerasukan.
"Kalau di kelas kami ada lima yang kesurupan, belum lagi di kelas lain banyak juga," ungkap seorang siswa bernama Anggun, Senin (23/10/2023).
Anggun menerangkan, kejadian ini terus berulang dalam beberapa hari terakhir hingga membuat banyak siswa khawatir. Awalnya, teman Anggung merasa panas saat pembacaan Surah Yasin tersebut.
"Kesurupan ini sudah terjadi Jumat sore saat hujan deras sampai Sabtu, dan terjadi lagi hari ini," jelas dia.
Pihak sekolah mengambil keputusan untuk memulangkan para siswa agar kasus kesurupan massal tidak menyebar. Pihak sekolah juga memanggil pemuka agama untuk melakukan Rukiyah.
"Saya tidak tahu ada kejadian ini, melihat itu langsung saja saya bantu merukiyah siswi yang kesurupan. Tadi sudah sadar dia," ujar M Dalim.
Sementara itu ketika awak media hendak mengambil gambar, guru SMA N 2 melarang untuk mengabadikan kejadian.
"Jangan jangan foto-foto ya, ini musibah bukan berita," ujar seorang guru di sana.