Seorang Pria di OI Tewas Gantung Diri di Kandang Sapi

- Seorang petani ditemukan tewas gantung diri di kandang sapi pada Kamis, (4/7/2024), sekitar pukul 15.00 WIB.
- Korban pertama kali ditemukan oleh saudaranya sendiri, Rasid, saat sedang melakukan pemeriksaan rutin di bangsal sapi.
- Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban dan keluarga korban menolak untuk melakukan autopsi, menerima kematian RM yang diduga telah menderita depresi selama setahun terakhir.
Ogan Ilir, IDN Times - Seorang pria berinisial RM (58) ditemukan tewas gantung diri di kandang sapi, Kamis (4/7/2024), sekitar pukul 15.00 WIB.
Kejadian ini sontak membuat geger warga Desa Senuro Timur, Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumsel. Pria tersebut kesehariannya bekerja sebagai seorang petani.
1. Saksi temukan korban saat memeriksa bangsal sapi

Kapolsek Tanjung Batu, IPTU Yusri Meriansyah mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh saudaranya bernama Rasid. Saat itu Rasih sedang melakukan pemeriksaan rutin di bangsal sapi.
"Saksi terkejut ketika menemukan korban yang telah mengakhiri hidupnya dengan menggunakan seutas tali tambang sapi," ujarnya, Jumat (5/7/2024).
Setelah mengetahui kejadian tragis ini, Rasid meminta bantuan dari warga sekitar dan kepala desa sebelum melaporkan insiden tersebut kepada pihak kepolisian Polsek Tanjung Batu.
"Petugas Polsek Tanjung Batu yang tiba di lokasi segera mengamankan area kejadian, mencatat keterangan dari saksi-saksi, dan bekerja sama tim medis dari Puskesmas untuk menurunkan jasad korban," terangnya.
2. Polisi tidak temukan tanda kekerasan di tubuh korban

Menurut keterangan dari Kapolsek Tanjung Batu, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Keluarga korban juga menolak untuk melakukan autopsi, dan menerima kematian RM yang diduga depresi selama setahun terakhir.
"Alhamdulillah, keadaan di sekitar lokasi kejadian dilaporkan dalam kondisi aman dan kondusif, setelah penanganan yang dilakukan oleh pihak berwenang," tutupnya.
3. Cegah bunuh diri dan awasi orang terdekat

Bunuh diri merupakan masalah kesehatan jiwa serius yang sering diabaikan masyarakat. Jika kamu membutuhkan pertolongan atau mengenal seseorang yang membutuhkan bantuan, kamu bisa menghubungi layanan konseling pencegahan bunuh diri, di nomor telepon gawat darurat (emergency) hotline (021) 500–454 atau 119, bebas pulsa.
Menurut data dari Kementerian Kesehatan RI, saat ini sudah terdapat lebih dari 3.000 Puskesmas yang memiliki layanan kesehatan jiwa. Kamu bisa menghubungi atau langsung mendatangi Puskesmas terdekat untuk mengetahui apakah mereka melayani kesehatan jiwa.
Bagi pemegang BPJS, konsultasi kejiwaan di Puskesmas tidak dikenakan biaya alias gratis. Jika belum memiliki BPJS, kamu tetap bisa berkonsultasi dengan biaya administrasi sebesar Rp5.000.
Selain itu, Kemenkes RI juga menyiapkan 5 RS jiwa rujukan yang dilengkapi dengan layanan konseling kesehatan jiwa dan pencegahan bunuh diri. RS jiwa tersebut ialah: RSJ Amino Gondohutomo Semarang, nomor telepon (024) 6722565RSJ Marzoeki Mahdi Bogor, nomor telepon (0251) 8324024, 8324025, 8320467RSJ Soeharto Heerdjan Jakarta, nomor telepon (021) 5682841RSJ Prof Dr Soerojo Magelang, nomor telepon (0293) 363601RSJ Radjiman Wediodiningrat Malang, nomor telepon (0341) 423444
NGO Indonesia pencegahan bunuh diri telp: (021) 9696 9293 email: janganbunuhdiri@yahoo.com, Organisasi INTO THE LIGHT di FB: Into The Light Indonesia (@IntoTheLightID) direct message via Twitter: @IntoTheLightID.