Ilustrasi perkebunan kelapa sawit. (IDN Times/Sunariyah)
Penumpukan sawit di pabrik PT WPG ini bukan tanpa alasan. Pirhot Manurug selalu Manager HRD-Humas PT WPG, mengakui jika pabrik mereka lagi penuh karena kiriman buah sawit dari luar daerah. Pihak pabrik mengentikan pasokan sawit dari luar Muba sementara untuk memaksimalkan produksi buah sawit.
“Ada penumpukan karena banyak buah luar datang dan produksi buah lagi meningkat, jadi pelayanan yang terjadi kurang maksimal akibat penumpukan,” ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (19/5/2022).
Adapun buah sawit yang datang dari daerah Uluan seperti Musi Rawas, Jambi dan Bengkulu. Pirhot mengaku jika selama ini buah-buah sawit dari luar itu tidak pernah masuk ke pabrik mereka.
"Mungkin karena pabrik-pabrik di tempat mereka tutup jadi mereka cari pks yang masih buka," terangnya.