Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Gubernur Sumsel Herman Deru (IDN Times/Rangga Erfizal)
Gubernur Sumsel Herman Deru (IDN Times/Rangga Erfizal)

Intinya sih...

  • Kemenangan tipis Sumsel United di laga perdana Liga 2 2025/2026 menjadi kabar gembira bagi Gubernur Sumsel Herman Deru.

  • Deru menilai laga tandang yang dilakoni Sumsel United harus menjadi motivasi lebih seluruh pemain dan manajemen tim, mengingat kompetisi yang masih terlalu panjang.

  • Sriwijaya FC menelan kekalahan pahit di kandang sendiri usai dikalahkan tim milik Presiden Prabowo, Garudayaksa FC, dinilai sebagai pelajaran bahwa kompetisi masih panjang untuk bersaing menuju Liga 1.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Palembang, IDN Times - Kemenangan Sumsel United pada laga perdana Liga 2 2025/2026 menjadi kabar gembira bagi Gubernur Sumsel Herman Deru. Kemenangan tipis anak asuh Nil Maizar dinilai sebagai langkah positif bagi tim asal Sumsel dalam berkiprah di sepak bola nasional.

"Kita menyambut gembira keberhasilan salah satu klub di Batara Selatan (julukan untuk klub asal Sumsel). Kemarin, pada babak awal, mereka berhasil menang melawan Persikad Depok," ungkap Herman Deru, Senin (15/9/2025).

1. Ingatkan kompetisi masih panjang

Gubernur Sumsel, Herman Deru (IDN Times/Rangga Erfizal)

Deru menilai laga tandang yang dilakoni Sumsel United di Stadion Pakansari Bogor harus menjadi motivasi lebih seluruh pemain dan manajemen tim. Hal ini mengingat, kompetisi yang berlangsung masih terlalu panjang.

"Ini harus jadi motivasi untuk para pemain dan juga klub-klub yang ada di Sumsel," jelas dia.

2. Kalah bukan berarti prestasi yang kurang

Sumsel United (Dok. Media Officer untuk IDN Times)

Disisi lain, Sriwijaya FC (SFC) harus menelan kekalahan pahit di kandang sendiri usai dikalahkan tim milik Presiden Prabowo, Garudayaksa FC. Kekalahan 2-0 dilaga pembuka tersebut dinilai Deru harus menjadi pelajaran bahwa kompetisi masih panjang untuk bersaing menuju Liga 1.

"Untuk saudara tua (Sriwijaya FC) yang kemarin kalah 0-2, tentu ada banyak faktor. Kekalahan bukan selalu karena prestasi yang kurang baik," jelas dia.

3. Kekalahan SFC bisa terjadi karena banyak faktor

Pemain SFC (kiri) - Pemain Sumsel United (kanan)/Dok. Media Officer

Deru menyebut beberapa faktor yang mungkin mempengaruhi hasil pertandingan, seperti kesiapan lawan dari sisi latihan, keunggulan stamina.

"Bahkan faktor tempat yang terkadang bisa berpengaruh. saya berharap kekalahan ini tidak menyurutkan semangat Sriwijaya FC untuk bangkit dan kembali meraih kemenangan," jelas dia.

Editorial Team