Profil Zakiyah Annisa Ramadani Pembawa Baki di Griya Agung
Palembang, IDN Times - Perasaan campur aduk dirasakan oleh Zakiyah Annisa Ramadani (15) setelah melewati proses panjang seleksi dan terpilih sebagai salah satu petugas pengibar bendera. Zakiyah menjadi salah satu perwakilan dari Kabupaten Banyuasin yang membawa baki bendera saat perayaan Hari Kemerdekaan ke-79 Republi Indonesia di Griya Agung, Palembang.
"Perasaan saya senang bercampur haru. Karena latihan fisik dan mental yang ditempah selama ini tidak sia-sia," ungkap Zakiyah, Sabtu (17/8/2024).
1. Tertarik masuk Paskibra sejak masuk SMA
Gadis remaja kelahiran 21 September 2008 tersebut mengaku tak ada kesulitan dalam mengibarkan bendera sang dwi warna. Menjadi salah seorang pengibar bendera dalam perayaan HUT RI sudah menjadi cita-cita dirinya sejak pertama masuk SMA Negeri I Talang Kelapa, Banyuasin.
"Semenjak masuk SMA saya mulai tertarik kegiatan paskibra. Saat itu lah ketertarikan saya meningkat dan bergabung dengan paskibra sekolah," jelas dia.
2. Persiapkan mental dan fisik untuk menjadi pengibar bendera
Dirinya mengakui awalnya ada kesulitan menjadi anggota paskibra. Dirinya harus membagi waktu antara sekolah dan kegiatan paskibra.
Dirinya pun mulai melatih fisik dengan melakukan berolahraga sekaligus menjaga pola makan. Hal ini dilakukan, untuk meningkatkan fisik dan mentalnya sebagai anggota paskibra.
"Tak lupa selain mempersiapkan fisik dan mental saya juga melatih tes wawasan kebangsaan (TWK) dan tes intelegensia umum (TIU)," jelas dia.
3. Ingin jadi Taruna Akpol setelah jadi pengibar bendera
Zakiyah pun berharap akan terus mengejar cita-cita yang lain yakni, menjadi polisi. Dirinya pun terus mempersiapkan diri baik dengan mengasa fisik dan mental.
"Cita-cita saya mau jadi Taruna Akpol, karena keinginan saya dari kecil. Belum ada keluarga yang jadi akpol," jelas dia.
