Pria di Lubuk Linggau Bacok Pasutri Usai Ribut soal Batas Kebun

06 Okt 2024, 12:05 WIB

Yuliani

ilustrasi penikaman (pixabay.com/PublicDomainPictures)

Intinya sih...

Pasutri di Lubuk Linggau, Sumsel dibacok saudara sepupu sendiri pada Sabtu (5/10/2024) sekitar pukul 17.30 WIB.
Korban tak terima masalah tapal batas kebun, menyebabkan perselisihan yang berujung pada pembacokan oleh tersangka Baharudin (60).
Tersangka diamankan di Polsek Lubuk Linggau Selatan, sementara korban masih dirawat di Rumah Sakit Siti Aisyah Lubuk Linggau.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Lubuk Linggau, IDN Times - Pasangan suami istri (Pasutri) di Kota Lubuk Linggau, Sumsel mengalami luka cukup serius usai dibacok saudara sepupu sendiri pada Sabtu (5/10/2024) sekitar pukul 17.30 WIB.

Kedua korban yang merupakan warga RT 05 Kelurahan Lubuk Binjai Kecamatan Lubuk Linggau Selatan I ini harus dilarikan ke Rumah Sakit Siti Aisyah karena menderita luka bacok.

Keduanya yakni Abu Seman (48) mengalami luka bacok di punggung belikat sebelah kanan, luka bacok di kepala dan luka pada pergelangan tangan sebelah kiri. Sementara, istrinya Asma Wingi (46) menderita luka bacok pada pergelangan tangan sebelah kanan dan luka bacok pada kepala.

1. Antara tersangka dan korban masih sepupu

ilustrasi penikaman bunuh diri. (pixabay.com/PublicDomainPictures)

Kapolsek Lubuk Linggau Selatan, AKP Nyoman Sutrisna mengatakan, tersangka yakni Baharudin (60) warga Air Kati RT 04 Kelurahan Air Kati Kecamatan Lubuk Linggau Selatan I langsung diamankan di Polsek Lubuk Linggau Selatan sesaat setelah kejadian.

"Pemicu keributan karena korban tak terima masalah tapal batas kebun dan tersangka merasa terancam, padahal antara tersangka dan korban masih sepupu," ujar Nyoman, Minggu (6/10/2024

2. Terjadi cekcok mulut saat sedang mengukur tanah

Ilustrasi pertengkaran (IDN Times/Mardya Shakti)

Permasalahan muncul saat tersangka akan menjual tanah yang terletak di RT 05 Kelurahan Lubuk Binjai kepada Wahab (calon pembeli). Namun, saat dicek lokasi, terjadi perselisihan batas tanah antara korban dan tersangka.

"Kebun tersangka dan korban ini berbatasan, saat sedang ngukur tanah, ketika tersangka beberapa kali menunjukan tapal batas kepada Wahab langsung dibantah oleh korban, bahwa batasnya tidak benar," jelasnya.

Kemudian terjadilah cek cok mulut antar keduanya, tiba-tiba tersangka melihat gerak-gerik korban seakan mengeluarkan pisau yang diambil dari pinggangnya untuk menusuk tersangka.

"Karena khawatir tersangka secara spontan menarik dan mengeluarkan parang yang dibawa korban di pinggang dan langsung melakukan pembacokan ke arah tubuh korban Abu pada bagian belakang dan ke korban Asma Wingi di bagian kepala," ungkapnya.

3. Polisi langsung amankan tersangka

Ilustrasi borgol (IDN Times/Sukma Shakti)

Setelah membacok korban tersangka langsung ditarik warga agar menghentikan aksinya dan langsung meninggalkan korban di lokasi tersebut.

"Kemudian warga di sekitar lokasi langsung membawa kedua korban ke Rumah sakit guna mendapatkan pertolongan di rumah sakit Siti Aisyah Lubuk Linggau," ungkapnya.

Saat ini tersangka telah diamankan di Polsek Lubuk Linggau Selatan guna proses lebih lanjut.

"Sedangkan korban telah melewati masa kritis dan masih dirawat di Rumah Sakit Siti Aisyah Lubuk Linggau," tutupnya.