Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bendera Indonesia (IDN Times/Aldila Muharma)
ilustrasi bendera Indonesia (IDN Times/Aldila Muharma)

Palembang, IDN Times - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Palembang dilanjutkan hingga 23 Agustus 2021. Perpanjangan PPKM memengaruhi perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-46 Republik Indonesia pada 17 Agustus nanti.

"Perayaan kita lakukan virtual," ujar Wali Kota (Wako) Palembang, Harnojoyo, Selasa (10/8/2021).

1. Minta masyarakat tak menggelar lomba yang menimbulkan keramaian

Wali Kota Palembang Harnojoyo (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Menurut orang nomor satu di Palembang ini, perayaan 17 Agustus secara virtual dilakukan agar tak memicu kerumunan publik. 

"Jangan ada lomba yang menimbulkan keramaian," katanya.

2. Pelaksanaan Upacara 17 Agustus akan dibatasi

Petugas Paskibraka tingkat Provinsi Sumsel dalam upacara HUT RI ke-75 di Griya Agung Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Selain tak menggelar lomba 17 Agustus, perayaan HUT RI di Palembang juga membatasi kegiatan pengibaran dan penurunan bendera merah putih. Yakni mengurangi jumlah tamu undangan dan penyelenggaraan upacara dengan anggota yang terbatas.

"Upacara dibatasi, mungkin teknisnya hanya berapa orang saja. Nanti kita lihat lagi bagaimana (aturannya)," timpal dia.

3. Tidak menggagendakan lomba Bidar

Ilustrasi lomba bidar mini di Palembang (IDN Times/Istimewa)

Bahkan kegiatan rutin khas Kota Palembang seperti lomba Perahu Bidar di Sungai Musi turut ditiadakan untuk menghindari kerumunan. Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang menargetkan disiplin protokol kesehatan (prokes) yang tertib ketimbang seremonial.

"Bidar belum ada kita agendakan. Semua kegiatan yang menimbulkan keramaian tidak ada kita lakukan," tegasnya.

4. Pemkot Palembang berharap masyarakat tetap tertib prokes

Suasana kota Palembang di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Harnojoyo juga meminta kepada warga Palembang agar menaati semua aturan yang diberlakukan pemerintah. Sebab dengan dukungan semua masyarakat, maka penyebaran COVID-19 bisa ditekan lebih cepat dan membantu kesuksesan vaksinasi.

"Yang jelas harapan kita bukan vaksinasi tapi protokol kesehatan, jaga jarak, dan pakai masker. Karena ini instruksi pusat yang menentukan level daerah, kami berharap bukannya berhenti kegiatan tetapi disesuaikan," tandas dia.

Editorial Team