Palembang, IDN Times - Berita Holywings yang viral ikut menyeret tempat hiburan malam itu di Palembang. Dari pantauan IDN Times, plang Holywings itu dicabut dan menyisakan jargon 'Joji Meresahkan' sudah terpasang sebelumnya.
Menurut Manager Outlet Holywings di Palembang, Joko Herdedi, nama Holywings memang diganti sementara untuk meredam amarah masyarakat. "Iya (diturunkan plank Holywings) karena masih ramai (pemberitaannya)," ujarnya, Rabu (29/6/2022).
Perubahan nama Holywings sebelumnya diketahui Kabid Operasional Satpol PP Palembang, Cherly Panggar Besi, saat merazia di lokasi. Sebelumnya pada Sabtu (25/6/2022) dini hari, aparat kepolisian terlebih dahulu merazia pengunjung tempat dugem itu.
"Untuk sementara memang dikondisikan seperti itu dulu, tapi manajemennya masih tetap Holywings," kata dia.
Razia yang dilakukan Satpol PP Palembang berlangsung pada dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Mereka tidak lagi menemukan promo minuman yang sedang ramai.
"Razia ini menindaklanjuti berita yang beredar terkait promosi Holywings Indonesia karena mengandung unsur SARA. Alhasil dari pemeriksaan kita kali ini tidak ada promo di Holywings Palembang," jelas dia.
Cherly memastikan promo minuman dengan melibatkan nama Muhammad dan Maria tidak diberlakukan di Palembang. "Hanya berlaku di pusat saja dan tidak untuk di sini," tegasnya.
Setelah dirazia aparat, Holywings Palembang rencananya juga didatangi massa untuk demonstrasi pada Rabu (29/6/2022) sekitar pukul 15.00 WIB.