Penumpang LRT Sumsel Naik 5,4 Persen di 2024, Ini Stasiun Paling Ramai

Intinya sih...
- LRT Sumsel mencatat lonjakan penumpang sebanyak 3.138.866 orang hingga triwulan III 2024, naik 5,4 persen dari tahun sebelumnya.
- Stasiun Asrama Haji menjadi stasiun dengan jumlah penumpang tertinggi, diikuti oleh Stasiun Ampera, DJKA, dan Bumi Sriwijaya.
- Rata-rata harian penumpang di 13 stasiun LRT Sumsel mencapai
Palembang, IDN Times – Layanan Light Rail Transit (LRT) Sumatra Selatan (Sumsel) mengalami lonjakan penumpang signifikan sepanjang 2024. Hingga triwulan III, jumlah penumpang mencapai 3.138.866 orang, naik 5,4 persen dibandingkan periode yang sama pada 2023, yang tercatat sebanyak 2.978.590 penumpang.
"Lonjakan penumpang di tahun 2024 terutama terjadi di empat stasiun utama, yaitu Stasiun Asrama Haji, Ampera, DJKA, dan Bumi Sriwijaya," kata Manager Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti, pada Kamis (17/10/2024).
1. LRT Sumsel layanan 11 ribu penumpang perhari
Menurut Aida, Stasiun Asrama Haji menjadi stasiun dengan jumlah penumpang tertinggi, mencapai 587.280 orang. Diikuti oleh Stasiun Ampera dengan 487.180 penumpang, Stasiun DJKA dengan 436.747 penumpang, dan Stasiun Bumi Sriwijaya yang mencatat 343.474 penumpang. Secara keseluruhan, jumlah penumpang LRT Sumsel meningkat sebanyak 160.276 orang dibandingkan tahun sebelumnya.
"Rata-rata harian penumpang di 13 stasiun LRT Sumsel mencapai 11.456 orang," ungkap Aida.
2. LRT digunakan masyarakat menuju pusat perekonomian Palembang
Aida menjelaskan bahwa LRT Sumsel, yang memiliki 13 stasiun yang tersebar di berbagai pusat ekonomi dan ikon Palembang, telah menjadi pilihan utama masyarakat. Jadwal operasional LRT Sumsel dimulai pukul 05.06 WIB hingga pukul 20.43 WIB, dengan tarif Rp5.000 untuk rute antar-stasiun non-bandara dan Rp10.000 untuk rute dari atau menuju Stasiun Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II).
"Layanan LRT yang terhubung ke Bandara SMB II menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin menghindari kemacetan dan memastikan ketepatan waktu tiba di bandara," jelas Aida.
3. Peningkatan penumpang dinilai jadi hal positif
Dia juga mengimbau penumpang yang hendak menuju bandara agar memperkirakan waktu keberangkatan lebih awal untuk menghindari keterlambatan.
"Seiring peningkatan jumlah penumpang, kami berharap LRT Sumsel semakin diandalkan oleh masyarakat sebagai transportasi massal modern. Peningkatan ini mencerminkan kepercayaan masyarakat yang semakin baik terhadap layanan kami," tutup Aida.