Pelabuhan Tanjung Carat Disetujui Pusat, Pembangunan Mulai Akhir Tahun

13 Feb 2021, 19:11 WIB

Ilustrasi pelabuhan. (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

Banyuasin, IDN Times - Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel), Herman Deru, menyambut baik keputusan pemerintah pusat merealisasikan pembangunan pelabuhan Tanjung Carat di Kabupaten Banyuasin. Rencananya pemerintah akan menggelontorkan 69 juta dollar Amerika untuk dua pelabuhan baru di Indonesia, termasuk Ambon New Port.

"Saya instruksikan kepada dinas terkait untuk membentuk tim khusus atau satgas yang membantu pemerintah pusat dalam merealisasikan pelabuhan ini. Ada PIC yang akan mendorong percepatan pembangunan," ungkap Deru, Sabtu (13/2/2021).

1. Pemerintah pusat siapkan Rp300 juta untuk izin dan administrasi

Gubernur Sumsel, Herman Deru (IDN Times/Rangga Erfizal)

Deru mengatakan, pemerintah pusat telah menyiapkan Rp300 juta untuk tahap awal proses izin dan administrasi. Sementara dana sekitar 69 juta dollar Amerika atau kurang lebih Rp1 triliun itu, digunakan untuk pembangunan fisik yang rencananya bakal dimulai akhir tahun ini.

"Puluhan tahun kita menanti pelabuhan ini, dan memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Sumsel. Kita terus berkoordinasi baik daerah maupun pusat," ungkap dia.

2. Pelabuhan baru terhubung dengan KEK TAA

investindonesia

Kesiapan pembangunan pelabuhan telah didukung oleh SK Menteri Perhubungan terkait penetapan peruntukan lokasi pelabuhan baru yakni, SK 897 tahun 2016 dan Rencana Induk Pelabuhan (RIP) melalui SK 432 tahun 2017. Lalu SK Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) nomor 866 tahun 2014.

Lokasi penempatan pelabuhan juga masuk di dalam Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Api-Api (KEK TAA) seluas 600 hektare.

"Pemda telah menyiapkan regulasi yang dibutuhkan, berupa Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), baik Sumsel maupun Banyuasin. Semuanya sudah disiapkan," jelas dia.

3. Gubernur Sumsel berharap pelabuhan baru tarik investor

Pelabuhan IPC di Boom Baru Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Deru berharap groundbreaking pelabuhan dapat terealisasi. Jika mengandalkan pelabuhan lama di Boom Baru, menurutnya akan sangat sulit meningkatkan kapasitas ekspor dan impor karena lahan yang terbatas.

Ditambah Sungai Musi mengalami pendangkalan setiap tahun, sehingga menyulitkan kapal besar untuk masuk melakukan bongkar muat.

"Keberadaan pelabuhan Tanjung Carat akan berdampak positif dan bisa menarik investor. Mereka akan lebih percaya berinvestasi di Sumsel," tutup dia.