Menuju Perguruan Tinggi Sehat, Calon Mahasiswa Unsri Wajib Tes Urin
Palembang, IDN Times - Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri), Anis Saggaf menegaskan, calon mahasiswa yang sudah lolos seleksi ujian masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) wajib menunjukkan hasil tes urin saat pendaftaran ulang.
Aturan itu berlaku untuk semua jalur seleksi, yakni Seleksi Nasional Masuk PTN (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan jalur mandiri lewat Seleksi Masuk Bersama (USMB).
"Ini merupakan langkah Unsri menuju perguruan tinggi sehat," ujarnya, Selasa (5/4/2022).
1. Calon mahasiswa gagal tes urin langsung mengundurkan diri
Anis mengakui, masih ditemukan beberapa calon mahasiswa dengan hasil urin positif memakai narkotika saat pengumuman SNMPTN. Namun sebagian dari mereka langsung mengundurkan diri menjadi calon mahasiswa.
"Yang positif status kelolosan langsung dibatalkan, dan registrasi SNMPTN masih berlangsung hingga 9 April," kata dia.
2. Calon mahasiswa jalur SNMPTN 2022 tes urin secara mandiri
Hasil tes urin ditunjukkan saat mendaftar ulang. Calon mahasiswa harus melakukan tes urin secara mandiri.
"Mandiri karena masih kondisi COVID-19, tapi mudah-mudahan untuk tes urin SBMPTN setelah lebaran hasilnya akan dilakukan langsung oleh Unsri," timpalnya.
3. Unsri tetap kosongkan kuota mahasiswa yang positif tes urin
Sejak kebijakan Perguruan Tinggi Sehat diterapkan di era Anis Saggaf menjabat sebagai Rektor Unsri, sudah ada puluhan calon mahasiswa kedapatan positif memakai narkotika setiap tahun.
"Memang tidak kita ekspos karena personal. Tetapi mereka banyak yang langsung mundur. Bagi slot yang lulus dan mereka gagal tes urin, maka daya tampung dikosongkan," tandas dia.
