Palembang, IDN Times - Budidaya sayuran tanpa media tanah seperti hidroponik masih menjadi tren pertanian saat ini. Hidroponik jadi metode bercocok tanam favorit karena tidak memerlukan lahan yang terlalu luas.
Melihat peluang produktivitas tinggi, Perusahaan Listrik Negara (PLN) turut andil dalam budidaya. Seperti di Kawasan Jakabaring Palembang, PLN memfasilitasi Corporate Social Responsibility (CSR) dengan hidroponik ultraviolet (UV).
Tampak estetik karena tertata rapi, dedaunan yang bermekaran hasil budidaya dari ragam benih sayuran di kebun hidroponik UV terawat baik. Lahan sepanjang 30 meter dan lebar 8 meter itu memproduksi caisim, kaylan, selada air, sawi, bayam merah, dan pakcoy.