Palembang, IDN Times - Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) akan mengajukan penambahan empat helikopter water boombing. Hal ini dilakukan lantaran, kondisi hotspot (titik api) di Sumsel semakin meningkat terutama menjelang puncak kemarau di bulan Agustus dan September mendatang.
Kondisi hutan dan lahan yang ada saat ini, dikhawatirkan rawan terbakar mengingat saat puncak kemarau sudah tidak ada lagi hujan yang akan turun di bumi Sriwijaya.
"Saya minta kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk dikirimkan lagi empat helikopter (water boombing," ungkap Gubernur Sumsel Herman Deru, Sabtu (31/7/2021).