Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Jukir Liar yang tikam driver ojol ditangkap Jatanras Polda Sumsel. (Dok. Istimewa)
Jukir Liar yang tikam driver ojol ditangkap Jatanras Polda Sumsel. (Dok. Istimewa)

Intinya sih...

  • Jukir liar di Palembang meresahkan masyarakat setelah penusukan terhadap pengemudi ojol
  • Penusukan oleh jukir dianggap tindakan premanisme dan kriminal, tidak hanya kesalahan satu pihak
  • Pengamat Sosial menyarankan pemkot membuat regulasi jelas terkait keberadaan jukir liar, memberi sanksi tegas, dan memberikan edukasi

Palembang, IDN Times - Maraknya juru parkir (jukir) liar di Palembang makin meresahkan masyarakat, pascaperistiwa penusukan terhadap seorang pengemudi ojek online (ojol) di di mini market Jalan Jenderal Sudirman seberang SPBU Taman Makam Pahlawan, Selasa (27/5/2028) kemarin.

Pengamat Sosial sekaligus Guru Besar Universitas Islam Negeri Raden Fatah (UIN RF) Palembang, Abdullah Idi berharap, Pemerintah kota (pemkot) dapat membuat regulasi jelas terkait keberadaan jukir yang merupakan salah satu tindakan premanisme.

Editorial Team

Tonton lebih seru di